Gerbong KRL Jabodetabek akan Ditambah

VIVA.co.id – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Commuter Jabodetabek (KCJ) menyatakan, pihaknya menargetkan 18 rangkaian kereta hingga akhir tahun 2016. Hal tersebut dalam rangka pembenahan pada operasional Kereta Rangkaian Listrik (KRL) di wilayah Jabodetabek.

"Kita sampai dengan akhir tahun itu rencana akan mengoperasionalkan 18 kereta dan hari ini sudah 11 jadi kurang tujuh. Nah yang tujuh ini kami produksi bertahap penggabungannya," kata Direktur Utama PT KCJ Muhammad Nurul Fabrikasi Stasiun Kota Jakarta, Sabtu 30 April 2016.

Ia mengatakan, pihaknya terus melakukan inovasi pada rangkaian gerbong KRL, di antaranya dengan melakukan penggabungan atau transformasi unit gerbong yang sudah ada serta pembelian dari unit gerbong dari industri kereta di Jepang.

"Jadi kami melakukan inovasi jadi KRL empat transformasi delapan unit itu kita gabung menjadi dua KRL transformasi 10 plus satu transformasi 12. Jadi setiap kami menambah transformasi 12 berarti otomatis bertambah transformasi 10," tuturnya.

Selain itu, KCJ  juga bakal menyiapkan penambahan gerbong menyambut hari libur panjang yang bertepatan pada Mei mendatang. 

"Jadi, ada perbedaan spesifik antara olah operasional kereta Jabodetabek,  urban transport ini dengan kereta api jarak jauh. Jadi kalau kita bicara KRL  komuter line kita tidak pernah melakukan penambahan perjalanan pada saat long weekend. Yang kita lakukan hanya menambah panjang rangkaian saja," tutur Nurul.