Ini Langkah Pemerintah Tingkatkan Jumlah Wirausaha

VIVA.co.id – Dalam rangka memberikan kemudahan dalam berusaha bagi seluruh rakyat Indonesia, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KUKM) Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga telah menyiapkan kredit usaha rakyat (KUR) dengan bunga rendah, yaitu sembilan persen. Bahkan, akan turun menjadi tujuh persen tahun depan.

KUR tersebut, merupakan salah satu langkah strategis yang dilakukan pemerintah bertujuan untuk meningkatkan jumlah wirausaha di Indonesia. Menurut Puspayoga, untuk menciptakan pemerataan ekonomi itu tidak ada cara lain, selain harus memberdayakan dan memperkuat lembaga koperasi, khususnya UKM ini.

"Kita menyiapkan KUR (kredit usaha rakyat) dengan bunga rendah, yaitu sembilan persen. Bahkan, tahun depan akan turun lagi menjadi tujuh persen. Langkah strategis ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah wirausaha di Indonesia. Karena, untuk menciptakan pemerataan ekonomi itu tidak ada cara lain, selain harus memberdayakan dan memperkuat lembaga koperasi," kata Puspayoga dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA.co.id, Selasa 30 Agustus 2016.

Ia mengatakan, dengan meningkatnya jumlah wirausaha, jumlah pengangguran dan kemiskinan di Indonesia akan menurun. Apabila wirausaha kuat akan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan, di mana kesenjangan ekonomi akan tergerus.  "Apabila kesenjangan ekonomi menurun, itu akan semakin memperkuat kita dalam bingkai NKRI," kata Puspayoga.

Puspayoga mengatakan, pihaknya telah menggulirkan program Reformasi Total Koperasi di Seluruh Indonesia. Reformasi itu mencakup rehabilitasi koperasi (database koperasi), reorientasi koperasi, dan pengembangan koperasi.

"Ada 140 koperasi yang masuk database kami untuk dikembangkan menjadi koperasi berkualitas. Kita tidak mau lagi fokus pada kuantitas, melainkan fokus pada kualitas koperasi. Banyak koperasi bagus di Indonesia dengan aset dan omzet mencapai triliunan rupiah, ini yang akan terus kita kembangkan," ujarnya. (asp)