Pertamina Tambah Stok Elpiji 3 kg di Daerah Jelang Idul Adha

ABK menunggu pasokan elpiji di pelabuhan Madura, Sabtu (28/2/2015)
Sumber :
  • Veros Afif/Madura

VIVA.co.id – Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara jelang Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriah masih stabil. Namun, Pertamina siap menambah pasokan jika terjadi lonjakan permintaan masyarakat. 

Area Manager Communications & Relations Jatimbalinus (Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara), Rifky Rakhman Yusuf, menjabarkan sampai saat ini konsumsi BBM di wilayah tersebut masih dalam batas normal. Dengan rincian konsumsi gasoline mencapai 347.252 Kilo Liter dengan rata-rata konsumsi harian sebesar 17.363 KL. Sedangkan untuk konsumsi gasoil sebesar 157.011 KL dengan rata-rata konsumsi harian sebesar 7.851 KL.

"Kami pastikan stok BBM aman, saat ini ketahanan stok BBM di wilayah MOR V masih dalam kondisi aman dengan rata-rata ketahanan sekitar 20 hari,” ujar Rifky dikutip dari keterangan resminya, Jumat 25 Agustus 2017.

Sementara untuk kebutuhan elpiji 3 kilogram, pihaknya telah mengantisipasi peningkatan permintaan masyarakat jelang Idul Adha. Yakni dengan menambah pasokan gas melon tersebut hingga 78 persen di atas kebutuhan konsumsi normal.

"Penambahan pasokan sebesar 78 persen ini kami rasa dapat mencukupi peningkatan konsumsi elpiji 3 kg yang ada, jadi masyarakat tidak perlu khawatir,” tutur Rifky.

Dengan penambahan sebesar 78 persen, maka volume gas melon yang disalurkan untuk wilayah Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara pada Agustus 2017 ini mencapai 7,7 juta metrik ton atau sekitar 2,59 juta tabung.