Dikira Bank, Kantor PAM Dikunjungi Perampok

VIVAnews - Teliti dulu sebelum beraksi. Petuah bijak itu rupanya dihiraukan oleh seorang perampok di kota Nicholasville, negara bagian Kentucky, Amerika Serikat (AS).

Selasa kemarin, dia coba merampok sebuah kantor yang dikiranya adalah sebuah bank. Namun, bukan mendapat untung, perampok amatiran itu malah menanggung malu.

Masalahnya, bangunan yang dia incar itu sekarang adalah kantor administrasi dan pembayaran jasa air minum (PAM) Jessamine South Elkhorn Water District. Dulu, bangunan itu pernah digunakan sebagai kantor cabang Farmers Bank.

Namun entah lupa atau memang bukan warga setempat, perampok itu tetap masuk ke dalam kantor. Dengan pede, dia langsung mengacungkan pistolnya dan meminta uang tunai.

Juru bicara kepolisian kota Nicholasville, Scott Harvey, mengisahkan kalau seorang pegawai sudah memberi tahu bahwa mereka tidak menyimpan uang seperti yang diminta. Alih-alih percaya perkataan pegawai, si perampok malah berkata,"Aku tahu kamu punya uang. Ini kan bank."

Pegawai yang rupanya cukup sabar itu menjelaskan bahwa tempat itu bukan lagi sebuah bank, sehingga mereka tidak punya uang tunai yang layak untuk dirampok, dan sebagainya, dan sebagainya.

Akhirnya, setelah beberapa waktu, perampok yang kebingungan itu pun percaya juga. Dia meninggalkan "bank" itu tanpa membawa sesuatu yang berharga seperti yang dia harapkan sebelumnya. Polisi mengatakan kalau dia hanya sukses merampok sejumlah uang hasil pembayaran jasa air bersih dari pelanggan. (AP)