Ikrar Setia Rakyat Korut untuk Kim Jong-un

VIVAnews - Rakyat Korea Utara secara tak resmi mentahbiskan Kim Jong-un, putra mendiang Kim Jong-il, sebagai pemimpin baru mereka pada hari prosesi pemakaman Jong-il. Kesedihan mereka bersama berganti kekuatan, meyakini Korut akan ribuan kali lebih baik di bawah kepemimpinannya.

Seperti diberitakan kantor berita BBC, Kamis 29 Desember 2011, beberapa pejabat top Korut bergantian mengutarakan testimoni serta harapan mereka untuk negara sepeninggal Kim Jong-il di alun-alun utama Pyongyang. Namun harapan utama mereka, Kim Jong-un dapat membuat kebijakan-kebijakan yang serupa dengan sang ayah.

Contohnya dalam hal nuklir dan kekuatan militer. Bagi Korut yang sudah dua kali melakukan uji coba nuklir, dua hal ini adalah warisan Kim Jong-il yang patut dibanggakan.

"Pemimpin agung Kim Jong-il telah membangun pondasi bagi kita semua untuk dapat hidup sebagai bangsa yang merdeka di negara nuklir berkekuatan militer yang patut dibanggakan," kata Ketua Parlemen Korut Kim Yong-nam dalam pidatonya di hadapan rakyat, seperti dimuat kantor berita Reuters.

Atas nama rakyat Korut, pejabat militer Kim Jong-gak juga mengikrarkan kesetiaannya terhadap Kim Jong-un sebagai pemimpin baru. "Militer Korut akan sepenuh hati melayani Kim Jong-un dan melanjutkan segala pencapaian berbasis militer yang dicapai pada masa pemimpin agung Kim Jong-il," ujarnya.

Ribuan rakyat Korut dan pihak militer tak mampu menahan air mata mereka saat mengantar kepergian Kim Jong-il dalam prosesi pemakaman selama dua hari yang berlangsung di Pyongyang. Salju yang turun deras dan udara yang dingin seolah tak menghalangi mereka menumpahkan rasa sedih karena ditinggal sang pemimpin agung. (eh)