Sebelum Kabur, Boko Haram Bantai Puluhan Istri

Para wanita yang diculik dan dipaksa menikah oleh Boko Haram
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
- Kelompok militan Boko Haram membantai puluhan istri mereka, sebelum kabur karena takut terbunuh dalam pertempuran dengan pasukan pemerintah Nigeria di luar kota Bama.


Saksi mata yang dikutip Daily Mail, Jumat, 20 Maret 2015, mengatakan para wanita yang dibantai adalah korban yang diculik dan dipaksa menikah dengan para militan Boko Haram.


Oleh karenanya mereka khawatir para wanita itu akan senang, merasa diselamatkan dan menikah dengan para tentara. "Para teroris mengatakan tidak akan membiarkan istri mereka menikah lagi," kata Sharifatu Bakura.


Militer Nigeria yang dibantu pasukan Kamerun, Chad dan Niger, memperoleh kemenangan besar dalam beberapa pekan terakhir. Namun warga sipil masih menghadapi ancaman serius.


Boko Haram melampiaskan kekalahan dengan menyerang warga sipil di desa-desa. Sharifatu, ibu dari tiga anak, mengatakan Boko Haram memutuskan kabur dari Bama ke kota Gwoza, sebelum tibanya pasukan Nigeria.


Kelompok radikal yang telah bersumpah setia pada ISIS di Irak dan Suriah itu, membunuh semua lelaki di Bama lalu memaksa para wanita menikahi mereka, September 2014 lalu.


Abba Kassim, warga Bama yang berhasil lolos dari serangan Boko Haram, ikut dalam operasi pasukan Nigeria untuk merebut kembali kampung halamannya, Senin, 16 Maret lalu.


Kassim mengatakan ada puluhan jenazah wanita di Bama, namun jumlahnya secara akurat belum dapat dipastikan, karena kondisi jenazah. Eksekusi diperkirakan telah terjadi 10 hari sebelum Bama berhasil direbut kembali.

Fanna Aisami (52), mengatakan eksekusi para wanita dilakukan setelah adanya peringatan dari petinggi Boko Haram, tentang situasi dan kemungkinan berhasil direbutnya kota Bama oleh pasukan pemerintah.

![vivamore="
Baca Juga
:"]



[/vivamore]