Tersangka Ketakutan Saat Memutilasi Korban

VIVAnews - Ratusan warga memadati reka adegan atau rekonstruksi kasus mutilasi 14 potong yang dilakukan Sri Rumiyati alias Yati. Yati pun sempat ketakutan ketika melakukan adegan pemotongan tubuh suaminya, Hendra, di dapur kontrakan.

Pantauan VIVAnews, ratusan warga memenuhi reka adegan di kontrakan tersangka di Kampung Teriti, Desa Karet, RT04/RT05, Kecamatan Sepatan, Tangerang, Banten, Selasa, 2 Desember 2008. Untuk mengantisipasi tindakan anarkasi dari warga, polisi pun mengerahkan satu kompi atau sekitar 100 personel.

Dalam reka adegan yang berjalan tiga jam ini, tersangka melakukan 56 adegan yang diperankan langsung Yati. Pada saat tersangka memerankan aksinya, Yati tampak mengenakan baju tahanan berwarna oranye.

Sri nampak ketakutan. Terutama pada adegan saat memotong-motong tubuh suaminya di dapur kontrakan yang berukuran 3x4 meter. Tersangka pun sempat memotong kasur untuk membersihkan bercak darah korban dan juga untuk membawa tubuh korban untuk dibuang.

Tersangka juga memperagakan adegan saat membawa tubuh korban ke dalam mobil sesudah dipotong menjadi 14 bagian. Namun, pada saat tersangka masuk ke dalam mobil, meski dengan penjagaan ketat dan berlapis dari Polda dan Polres Metro Kabupaten Tangerang, warga terus menyoraki tersangka. Warga pun terdengar mencaci maki tersangka. Khawatir terjadi aksi anarki, petugas langsung mengamankan tersangka dan membawanya ke Polda Metro Jaya kembali.

Laporan: Nur Khavifah/ANTV-Tangerang