Balita yang Dilaporkan Hilang Ditemukan Tewas di Rumahnya

Rumah Haeroni dan Erna, pasangan suami-istri yang kehilangan anaknya namun kemudian ditemukan di dasar sumur rumah itu, di Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten, pada Minggu, 5 Februari 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yandi Deslatama

VIVA.co.id - Firda Herlina Putri, bocah berusia satu tahun tujuh bulan, dilaporkan hilang pada Jumat, 3 Maret 2017. Anak pasangan Haeroni (30 tahun) dan Erna (25 tahun) warga Kota Serang, Banten, itu dikabarkan hilang misterius menjelang waktu salah Jumat hari itu.

Firda ditemukan pada Sabtu malam. Namun, kondisinya sudah tak bernyawa. Dia ditemukan di dasar sumur pada rumahnya di kampung Tembong Kidul, Kelurahan Tembong, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang. Polisi masih menyelidiki penyebab balita itu terjatuh ke sumur.

"Kami masih selidiki apakah ada kemungkinan lain. Kami juga menunggu hasil pemeriksaan tim dokter rumah sakit," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Cipocok, Ajun Komisaris Polisi Nasir, pada Minggu, 5 Februari 2017.

Polisi sedang mengautopsi jenazah Firda dan mengolah tempat kejadian perkara. Keluarga pun menyerahkan sepenuhnya pemeriksaan itu kepada polisi. "Kami tunggu dari kepolisian saja, karena (saya) kurang mengerti," kata Haeroni, ayah Firda, saat ditemui di rumah duka.

Erna dan Haeroni melaporkan telah kehilangan putrinya kepada polisi pada Jumat lalu. Sang ibunda menceritakan anaknya hilang saat dia mencuci piring dan suaminya sedang mandi di sungai.

"Saya tinggal buat nyuci piring di depan sebentar, enggak ada tiga menit, saya masuk. Anak sudah enggak ada. Saya langsung manggil bapaknya lagi mandi di kali," ujar Erna ketika melapor kepada polisi.