Panitia Klaim Aksi Reuni 212 Dihadiri 7 Juta Umat Muslim
- VIVA.co.id/Yunisa Herawati
VIVA – Lantunan shalawat mengiringi bubarnya massa aksi Reuni Akbar 212. Panitia mengaku acara dihadiri oleh lebih dari tujuh juta umat Muslim dari seluruh Indonesia.
Massa peserta aksi Reuni Akbar 212 mulai membubarkan diri seiring dengan bergemanya lantunan shalawat di Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu 2 Desember 2017. Acara tersebut berakhir dengan tertib aman dan damai.
Gelaran Reuni Akbar 212 resmi berakhir sekitar pukul 11.15 WIB atau lebih cepat dari jadwal yang telah ditentukan yaitu pukul 12.30 WIB. Kegiatan ini disebut dihadiri oleh tujuh juta umat muslim di seluruh Indonesia.
"Saya dapat informasi, peserta sudah melebihi 7,5 juta orang. Ini (jumlah massa) telah mengalahkan dari pada pelaksanaan bela Islam yang lalu," kata dia panitia penyelenggara reuni aksi 212, Bernard Abdul Jabbar
Sejumlah tokoh ulama pun termasuk Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa atau GNPF Bachtiar Nasir mengakhiri kegiatan dengan lantunan shalawat bersama. Selepas itu mereka langsung menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan diikuti doa bersama.
Salah seorang panitia penyelenggara Reuni Akbar 212 yang berada di atas panggung lalu menutup acara tersebut. Ia juga meminta kepada massa alumni 212 untuk membantu masyarakat yang sedang tertimpa bencana alam.
"Sebelum pulang di setiap pintu keluar ada anggota FPI yang menggelar penggalangan dana untuk korban bencana seperti di Jogja, dan Bali. Kami mohon bantuannya untuk saudara-saudara kita," ujar dia.
Berdasarkan pantauan, sejumlah petugas kebersihan langsung sigap membersihkan sampah yang ada seluruh di tiap sudut area yang dihampiri para massa reuni.