Jalan Kaki dari Ponorogo, 2 Pria Dukung Anies Lawan Korupsi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima kunjungan dua warga Ponorogo
Sumber :
  • Humas Pemprov DKI

VIVA – Dua orang pria, Pujiana dan Wakidi memilih berjalan kaki sekitar 27 hari dari Ponorogo, Jawa Timur, menuju Komisi Pemberantasan Korupsi Jakarta. Mereka juga menyambangi Balai Kota DKI Jakarta, untuk bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, Kamis 18 Januari 2018.

Pujiana (53), warga Desa Suko, Kecamatan Suko Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, dan Wakidi (42), warga Desa Wotan, Kecamatan Puluh, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Keduanya mulai berjalan pada Hari Anti Korupsi sedunia 9 Desember 2017 lalu. Mereka sampai di KPK pada awal Januari 2018.

Hari ini, mereka menemui Anies, untuk memberikan dukungan dalam melawan korupsi. "Yang kami omongkan sama pak Anies adalah penanaman ideologi anti korupsi," ujar Pujiana, usai bertemu Anies, di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis.

Dia menambahkan, "Kami memberikan satu contoh, kalau dulu kita berani mengampanyekan sebagai contoh dua anak cukup, saya yakin di Jakarta ini akan mampu menanamkan ideologi anti korupsi. Dengan cara yang kami contohkan tadi, koruptor umpamanya yang sudah divonis dipasang fotonya, terpidana kasus korupsi begini-begini."

Pujiana mengatakan, tujuannya jalan kaki ke Jakarta yang pertama adalah KPK dan Istana Negara. "Tujuan kami yang jelas ke KPK dan Istana dan tempat-tempat lain seperti wisma gubernur ini," ujarnya.

Untuk dana keberangkatan ke Jakarta, keduanya telah mempersiapkan sejak tiga tahun yang lalu dari kocek sendiri. "Yang jelas, kami sudah niat karena keprihatinan kami sebagai masyarakat merasakan korupsi di negara kita semakin berat. Kami ingin menunjukkan kepada generasi muda kalau yang tua masih peduli apa lagi yang muda, ini yang ingin kami sampaikan," ujarnya.