PKS Yakin Gus Ipul Menang karena Faktor Kiai NU

VIVA – Partai Keadilan Sejahtera atau PKS optimistis pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang didukungnya di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur memenangi pilkada.

Di Jawa Barat, PKS berkoalisi dengan Partai Gerindra mengusung pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu. Di Jawa Tengah, partai itu berkoalisi dengan Gerindra, PAN, dan PKB mencalonkan Sudirman Said-Ida Fauziyah; sementara di Jawa Timur, bergabung dengan PKB, PDIP, dan Gerindra menyokong Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno.

"Kalau Pilkada Jabar, kita masih unggul, termasuk di Jatim, dengan mendukung Gus Ipul, juga akan menang karena sosok kiai di Jawa Timur itu sangat berpengaruh," kata Al Muzammil Yusuf, Wakil Ketua Tim Pemenangan Pemilu PKS di Yogyakarta pada Rabu, 14 Februari 2018.

PKS menargetkan memenangi sedikitnya 60 persen atau 135 daerah dari total 171 pilkada tahun 2018. Target itu dipatok berdasarkan pencapaian pada pilkada serentak tahun 2017 yang memenangi 54 persen atau sebanyak 95 daerah.

Menurut Muzamil, untuk mencapai target itu, semua mesin partai harus bergerak, termasuk pengerahan sembilan calon presiden PKS 2019 sebagai juru kampanye pilkada. Mereka, antara lain Ahmad Heryawan, Hidayat Nur Wahid, Anis Matta, Irwan Priyatno, Tifatul Sembiring, Sohibul Iman, Salim Segaf Al Jufri, Al Muzammil Yusuf, dan Mardani Ali Sera.

"Kita juga punya modal yang kuat dengan kemenangan Pilkada DKI yang menunjukkan mesin andal PKS; kader solid dan mampu bergerak secara masif," katanya.

Mengenai pencalonan presiden dan wakil presiden, Muzammil mengatakan bahwa partainya bergantung dengan koalisi yang selama ini intensif berkomunikasi dengan Gerindra.