Nurma Jadi Korban Peluru Nyasar Diduga dari Venue Menembak Jakabaring

Nurma, Ibu rumah tangga di Palembang korban peluru nyasar di Jakabaring.
Sumber :
  • Pebriansyah/tvOne Palembang

VIVA – Nurma (30), seorang ibu rumah tangga di Talangbeti, Jakabaring, Palembang, menjadi korban peluru nyasar yang diduga berasal dari tempat latihan menembak di Jakabaring Sport City Palembang pada Rabu petang, 4 November 2020 sekira pukul 17.30 Wib. 

Nurma yang saat itu sedang berada di depan pintu rumah tiba-tiba mengalami luka di bagian kaki. Korban merasakan sakit luar biasa di bagian pangkal kaki dan merasa panas.

Semula korban tidak mengetahui sebab sakitnya kaki. Ia sempat mencari-cari sesuatu yang menyebabkan kakinya merasa sakit. Korban baru mengetahui jika menjadi korban peluru nyasar setelah menemukan bekas proyektil peluru di pekarangan rumahnya.

"Saya tuh bingung sakitnya kena apa, apa kena kayu, apa kena peluru. Saya cari ke kanan-kiri, akhirnya ketemu itu peluru. Saya minta tolonglah ke tetangga sini kan (dibawa ke rumah sakit)," ujar Nurma, Rabu malam.

Nurma mengakui sering mendengar suara tembakan di sekitar rumahnya. Ia dan warga sekitar juga sempat khawatir dengan peluru nyasar dari tempat latihan venue menembak di Jakabaring Sport City Palembang. "Kalau tembakan ini sudah sering, lewat atas rumah, waswas, terus terang kami juga takut," ujarnya. 

Insiden peluru nyasar ini sudah ditangani Unit Serse Polrestabes Palembang, dengan langsung mendatangi TKP rumah korban yang berada di Jalan Talang Beti Kelurahan Silabetanti, Jakabaring, Palembang. Korban juga sudah menyerahkan bekas proyektil peluru yang diduga mengenai kakinya.

Sementara itu, kondisi korban saat ini sudah mulai membaik dengan bekas luka yang masih dirasakan di kakinya. (ase)

Laporan: Pebriansyah/tvOne Palembang