Pengusaha Muda RI Ikuti New York Marathon
VIVAnews - Para profesional muda seperti Anindya Bakrie dan Sandiaga Uno akan mengikuti New York Marathon yang akan diselenggarakan pada November 2011 mendatang. Mereka tidak hanya sekedar berlari, namun juga mendukung program Berlari Untuk Berbagi (BUB).
New York Marathon pertama kali dilaksanakan pada 1970 dengan melintasi lima wilayah New York, antara lain Staten Island, Brooklyn, Queens, The Bronx, dan Manhattan.
Tim Indonesia rencananya terdiri dari 22 orang. Ada sejumlah nama yang dikenal sebagai pengusaha muda Indonesia seperti Presiden Direktur VIVA Media Group, Anindya Novyan Bakrie dan Pendiri Saratoga, Sandiaga S. Uno. Selain itu, ada juga dari kalangan birokrat pemerintah seperti Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Jero Wacik, dan Duta Besar Indonesia untuk Amerika, Dino Patti Djalal.
Bagaimana persiapan mereka dalam mengikuti New York Marathon? "Sejak enam minggu lalu kami launching sudah mulai latihan lari, setiap hari kami lari 10 kilometer, sedangkan hari Minggu 25 kilometer," jelas Sandiaga Uno di Jakarta, Minggu 8 Oktober 2011.
Tidak hanya berlari, mereka akan melakukan donasi Rp80 juta setiap kilometer mereka berlari. Dana tersebut akan disumbangkan kepada yayasan yang ditunjuk oleh masing-masing donatur, salah satunya Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB). Sandiaga sebagai penggagas program BUB ini sengaja mengambil event New York Marathon 2011 untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dunia akan program pemberdayaan ekonomi ibu-ibu prasejahtera di Indonesia.
"Kami ingin mengangkat program ini di ajang internasional, agar dunia melihat ledakan social enterpreneurship di Indonesia karena disaksikan 1 miliar orang," jelasnya.
Ini merupakan keempat kali Sandiaga berlari marathon untuk mempromosikan program tersebut sejak 2009. Selama ini, sandiaga dan rekan-rekan berlari marathon di negara-negara seperti Singapura, Berlin dan New York. Ia ingin agar suatu saat ada event marathon internasional yang diselenggarakan di Jakarta agar program ini efektif.
"Lagi menggagas dalam waktu dekat ini Jak Marathon, kalau event ini diadakan di rumah sendiri itu akan jauh berdampak," tutupnya.
Mereka akan berlari bersama 100 ribu peserta lainnya yang terdiri dari para atlet profesional kelas dunia untuk merebutkan hadiah sebesar US$600 ribu.
YCAB menargetkan program BUB kali ini dapat mengumpulkan sumbangan sebesar Rp4 miliar yang akan digunakan untuk program pemberdayaan ekonomi ibu-ibu pra sejahtera sebagai dana bergulir. YCAB menargetkan akan ada sekitar 1.200 ibu wiraswasta kecil yang terbantu dan 250 remaja putus sekolah mendapatkan kesempatan melanjutkan pendidikan.