Ibu Angkat Engeline Bisa Dijerat Pembunuhan Berencana
Rabu, 24 Juni 2015 - 15:28 WIB
Sumber :
- Capture TvOne
VIVA.co.id -
Kuasa hukum tersangka pembunuh Engeline, Haposan Sihombing, meyakini jika kliennya tak melakukan pembunuhan terhadap bocah mungil tersebut. Meski kesaksian kliennya kerap berubah, namun Haposan yakin keterangan Agus terakhir adalah yang sejujur-jujurnya.
"Siapa yang bohong? Klien saya tidak bohong. Dia berbohong karena diancam seseorang. Di bawah tekanan," kata Haposan saat dihubungi
VIVA.co.id,
Rabu, 24 Juni 2015.
Haposan yakin jika ada keterlibatan orang lain dalam tragedi kematian Engeline.
"Saya yakin ada keterlibatan orang lain. Kalau tidak ada keterlibatan, kenapa Agus diancam," ujarnya.
Haposan menilai jika ibu angkat Engeline, Margriet Megawe, dapat dijerat dengan pasal pembunuhan berencana. Hal itu mengacu pada kesaksian sejumlah orang mengenai lubang yang telah dibuat sebelum Engeline dibunuh.
"Dia pemilik rumah, dia tahu ada lubang di rumahnya. Tiba-tiba lubang itu tertutup. Apa dia tidak curiga lubang itu tertutup. Ini makin mengarah (adanya keterlibatan Margriet)," katanya.
Baca Juga :
"Kesaksian itu sudah dituangkan dalam BAP. Kalau benar (lubang) sudah disiapkan, Margriet bisa dijerat pembunuhan berencana itu. Mengarah ke sana dia," terang Haposan.