Waketum Demokrat Mangkir dari Pemeriksaan KPK

Jafar Hafsah (Politikus Demokrat)
Sumber :
  • Antara/ Andika Wahyu

VIVA.co.id – Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Jafar Hafsah, mangkir dari pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi, Kamis, 1 Desember 2016. 

Ketua Umum Masyarakat Perbenihan dan Pembibitan Indonesia itu, sedianya diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik, dengan tersangka Sugiharto. 

"Tidak hadir tanpa keterangan," kata Pelaksana Tugas Kepala Biro Humas KPK, Yuyuk Andriati, di kantornya, Kamis malam, 1 Desember 2016. 

Penyidik KPK, menurut Yuyuk, akan menjadwalkan ulang pemeriksaan terhadap Jafar. Meski begitu, Yuyuk mengaku belum tahu jadwal ulang tersebut.

Dugaan keterlibatan mantan Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR RI itu pada proyek senilai Rp5,8 triliun ini, dibongkar pertama kali oleh mantan Bendum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin. 

Nazar menyebut Jafar menjadi salah seorang yang menerima aliran dana dari proyek e-KTP. Jafar belum menanggapi tudingan Nazar ini. 

KPK dalam kasus ini telah menetapkan dua tersangka. Mereka adalah mantan Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Ditjen Dukcpil Kemendagri, Sugiharto, dan mantan Dirjen Dukcapil Kemendagri, Irman.