Nasib Ridho Tergantung Hasil Tes Darah dan Sampel Rambut

Ridho Rhoma
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Pedangdut Ridho Rhoma melakukan tes di laboraturium Badan Narkotika Nasional (BNN) setelah ditangkap aparat Kepolisian terkait sabu. Deputi Pemberantasan BNN, Arman Depari mengatakan, perlu beberapa hari untuk mengeluarkan hasil uji laboratorium Ridho.

"Saudara RR sudah menjalani pemeriksaan di laboratorium. Hasilnya akan diselesaikan dalam waktu tiga hari," kata Arman di Kantor BNN, Jakarta, Senin 27 Maret 2017.

Arman menambahkan, bila memang hasil laboratorium BNN dibutuhkan cepat, tak menjadi masalah bagi pihaknya. "Ya kalau penting sekali, kita akan lembur," ujarnya menambahkan.

Arman menjelaskan, serangkaian tes yang dilakukan BNN terhadap Ridho Rhoma adalah permintaan dari Polres Jakarta Barat. Tes yang dilakukan hari ini berupa tes urine, darah dan sampel rambut. Dengan tes yang dilakukan tersebut, nantinya akan diketahui sejauh mana tingkat kecanduan Ridho Rhoma terhadap narkoba. Hasil dari uji laboratorium sendiri nantinya akan diserahkan pada tim penilaian terpadu yang akan mengambil putusan apakah Ridho akan dihukum atau rehabilitasi.

"Tim assessment merupakan amanah undang undang dan sesuai keputusan kepala BNN. Tim ini terdiri dari penyidik, jaksa, psikolog, dokter dan BNN sendiri. Tim yang akan menentukan hukuman dan rehabilitasi," paparnya.

Arman tidak mau berspekulasi apakah Ridho Rhoma akan direhabilitasi atau menjalani hukuman. "Yang bersangkutan direhabilitasi atau tidak tergantung tim terpadu, paling tidak itu membutuhkan waktu tiga sampai enam hari," ujarnya.

"Hasil ini akan kami serahkan ke penyidik di Polres Jakarta Barat. Proses selanjutnya apakah direhabilitasi sambil penyidikan, silakan tanya penyidik sepenuhnya. Itu terserah penyidik." (mus)