Warga Medan Keluhkan Aksi Densus 88 ke Polda Sumut

Ilustrasi/Penangkapan terduga teroris oleh tim Detasemen Khusus 88 Antiteror
Sumber :
  • Reza Putra

VIVA.co.id – Kesal tak ada kejelasan soal nasib tiga anggota keluarga mereka yang diamankan oleh Densus 88 Antiteror, sejumlah warga di Medan mendatangi Markas Kepolisian Daerah Sumatera Utara.

"Ini negara hukum. Seharusnya penegak hukum memberi kepastian, di mana sekarang tiga warga itu," kata Irwansyah Ade Lesmana, salah seorang perwakilan keluarga, Kamis, 8 Juni 2017.

Dari pantauan, tiga anggota keluarga ini selain didampingi para pengacara, terlihat didampingi Ketua Umum Forum Umat Islam Indra Suheri, Ketua Majelis Syuro FUI Timsar Zubil.

Pada Selasa, 6 Juni 2017, Densus 88 Antiteror menangkap tiga laki-laki di Medan, Sumatera Utara. Mereka berinisial AY, komandan Laskar Forum Umat Islam Sumatera Utara.

Lalu RA, komandan Laskar Jundullah Annas Sumatera Utara dan JH personel Laskar Mujahidin. Sejak penangkapan itu, hingga kini kepolisian tidak memberi informasi apa pun kepada keluarga mereka.

Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Rina Sari Ginting, juga terlihat enggan memberikan penjelasan. Begitupun Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut Kombes Nur Fallah yang ditanyai wartawan juga mengelak. "Kalau itu saya tidak tahu," ujarnya. (ren)