11 Rute Bus Shalawat bagi Jemaah Haji Selama di Mekah
- Kementerian Agama
VIVA.co.id – Sesuai Rencana Perjalanan Haji (RPH) tahun 1438 Hijriah/2017 Masehi, kloter pertama calon jemaah haji Indonesia akan berangkat ke Tanah Suci pada 28 Juli 2017. Jemaah yang berasal dari seluruh embarkasi ini akan mendarat di Madinah dan gelombang kedua di Jeddah.
Jemaah haji gelombang pertama yang akan mendarat di Bandara Madinah akan berakhir pada 11 Agustus 2017 atau 19 Dzulqa’dah 1438 Hijriah. Sementara itu, gelombang kedua mendarat di Jeddah mulai 20 Agustus 2017 hingga 26 Agustus 2017. Batas pemberangkatan jemaah haji gelombang pertama dari Madinah ke Mekah pada 20 Agustus 2017.
Setelah berada di Mekah, jemaah haji akan menempati hotel sesuai hasil qurah akomodasi atau pengundian hotel. Bagi jemaah yang menempati hotel dengan jarak 1.500 meter atau lebih dari Masjidil Haram akan mendapatkan fasilitas bus yang akan melayani jemaah melaksanakan salat lima waktu.
Angkutan ini biasanya disebut bus shalawat. Berdasarkan peningkatan pelayanan, bus shalawat merupakan bus baru yang dilengkapi pendingin atau AC.
Ini rute bus shalawat bagi jemaah haji:
1. Rute 1: Aziziah Janubiah – Jamarat.
2. Rute 2: Aziziah Syimaliah 1 – Jamarat.
3. Rute 3: Aziziah Syimaliah 2 – Jamarat.
4. Rute 4: Jamarat – Mahbas Jin – Bab Ali.
5. Rute 5: Syisyah – Syib Amir.
6. Rute 6: Syisyah Raudhah – Syib Amir.
7. Rute 7: Syisyah 1 – Syib Amir.
8. Rute 8: Syisyah 2 – Syib Amir.
9. Rute 9: Raudhah – Syib Amir.
10. Rute 10: Bibab/Jarwal – Rea Bakhas/Jiad.
11. Rute 11: Misfalah/Nakkasah – Rea Bakhas/Jiad.
Guna mempermudah jemaah haji mengenali rute bus shalawat sesuai dengan hotel tempat mereka menginap, Kemenag juga telah menyiapkan tanda berupa warna stiker bus selain nomor rute.
Stiker rute bus akan memuat warna, nomor rute, dan jurusan masing-masing rute. Stiker sesuai rute tersebut dicetak dua ukuran.
Stiker besar akan ditempelkan pada setiap bus shalawat, dan stiker ukuran kecil atau sebesar ukuran kartu nama akan dibagikan kepada jemaah haji dan dapat dipasang di tas paspor masing-masing. Dengan sistem ini, jemaah akan dapat lebih mudah menyesuaikan warna stiker yang terpasang di tas dengan bus shalawat sesuai rute mereka.