Ahmad Yani Bantah Gabung Muqowam

Lambang PPP
Sumber :

VIVAnews - Tim sukses Akhmad Muqowam, Teuku Taufiqul Huda mengklaim bila Ahmad Yani sudah bergabung dengan kubunya. Namun, tidak lama kemudian, Ahmad Yani segera mengadakan konfrensi pers untuk membantah pernyataan tersebut.

"Ada hal-hal yang belum disepakati, politik masih panjang, dan saya sudah meminta tolong tim sukses saya untuk mengambil formulir pendaftaran ketua umum," ujar Yani di Hotel Hyatt Regency, Bandung, Jawa Barat, Selasa, 5 Juli 2011.

Kepada wartawan, anggota komisi III DPR RI itu tidak dapat menyampaikan detail apa yang tidak bisa disepakati oleh dirinya dan kubu Akhmad Muqowam. Namun yang pasti, dia menjelaskan, ide dan gagasannya belum secara bulat diterima.

"Semuanya saling memungkinkan tinggal saya menunggu di posko saya, kalau tawaran ide dan gagasan diterima siapa," jelasnya.

Terkait keputusan muktamar yang bakal melangsungkan pemilihan ketua umum satu putaran, Yani menyatakan dirinya akan terus memperjuangkan ide dan gagasannya sampai menit-menit terakhir.

"Saya ingin katakan, saya melakukan transaksi adalah ide dan gagasan dan mereka setuju. Jika nanti didetik-detik terakhir tidak menentukan pilihan, itu biasa. Paling tidak ide dan gagasan saya sudah diakomodir dalam keputusan muktamar," katanya.

Di kubu lain, anggota tim sukses Suryadharma Ali, Romahurmuziy tampaknya sudah sangat yakin SDA bakal kembali memimpin PPP. Buktinya, dia kini mulai merancang susunan pengurus yang bakal mendampingi SDA memimpin pada periode kedua kalinya itu.

Wasekjen PPP tersebut mengaku sudah memiliki calon ideal untuk menempati posisi Sekretaris Jenderal PPP periode ke depan. Sosok tersebut adalah Irgan Chairul Mahfiz.

Pilihan itu didasarkan pada sosok Irgan yang dianggap andal dalam adimistratur organisasi. Selain itu, Irgan juga dianggap bisa mendampingi dan menjalin sinergi dengan sang ketua umum, SDA.

"Itu fungsi yang selama ini diharapkan," katanya.