Nusron Wahid Lengser dari Ketua Timses Ahok

Nusron Wahid.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA.co.id – Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan HAM DPP Partai Golkar, Yorrys Raweyai mengatakan telah melakukan rapat informal kemarin malam, Senin, 26 September 2016. Rapat dihadiri Ketua Golkar DKI Jakarta, Fayakhun; Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot, Nusron Wahid; dan Sekjen Golkar Idrus Marham.

"Jadi kami sepakati yang di atas-atas ini jadi penasihat saja. Pak Nusron itu kan hanya sementara," kata Yorrys saat dihubungi, Selasa, 27 September 2016.

Ia menambahkan, karena posisi Nusron sifatnya sementara, maka hampir dipastikan Nusron tak lagi menjadi Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot. Soal kemungkinan siapa yang akan menjabat posisi puncak tim pemenangan Ahok ini, Yorrys menyerahkan pada tingkat DPD DKI.

"Ini kan wilayahnya DPD Jakarta. Pak Nusron itu kan Ketua Tim Pemenangan Jawa I, Jawa dan Sumatera. Waktu itu hanya sementara saja. Jadi kami serahkanlah ke PDIP DKI. Golkar sebagai supporting team," kata Yorrys.

Sebelumnya, Kepala BNP2TKI Nusron Wahid didapuk sebagai Ketua Tim Pemenangan Ahok. Sejumlah pihak pun mengusulkannya cuti, bahkan mengundurkan diri dari salah satu posisi yang dimilikinya.

Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Nasrullah mengatakan pejabat negara tak diperbolehkan untuk menjadi tim sukses salah satu pasangan calon dalam pilkada.

Belakangan, PDIP mengikuti jejak Golkar, Hanura, dan Nasdem untuk mengusung Ahok. Ahok pun kembali dipasangkan dengan wakilnya saat ini, Djarot Saiful. Sehingga dengan masuknya PDIP ada kemungkinan struktur tim pemenangan Ahok berubah. (ase)