Dengan atau Tanpa Cendana, Yuddy Tetap Maju

Sumber :

VIVAnews - Yuddy Chrisnandi, kandidat Ketua Umum Partai Golkar, menepis isu pencalonan dirinya terkait Keluarga Cendana. Yuddy memutuskan untuk terus maju dan menyatakan tidak terkait dengan kabar pencalonan Siti Hardiyanti Rukmana atau Mbak Tutut.

Ini sekaligus membantah pernyataan Yuddy sebelumnya yang bersedia mundur jika Mbak Tutut mencalonkan diri sebagai kandidat Ketua Umum Partai Golkar. "Itu (pernyataan sebelumnya) diplomasi kesantunan politik. Dan juga Mbak Tutut tidak ada indikasi untuk maju," kata Yuddy dalam jumpa pers di Menara Karya, Jakarta, 9 September 2009.

Komunikasi dengan Cendana, kata Yuddy, merupakan komunikasi yang biasa dalam proses pencalonan sebagai Ketua Umum Golkar. Ini sama dengan komunikasi Yuddy dengan tokoh Partai Golkar lain seperti Akbar Tandjung, Harmoko, Oetojo Oesman, dan lainnya. "Saya juga menyampaikan hal yang sama, meminta dukungan untuk maju sebagai Ketua Umum Partai Golkar," ujar Yuddy.

Seandainya Mbak Tutut tetap maju, Yuddy tetap mendukung langkah yang diambil anak sulung mantan Presiden Soeharto. Namun Yuddy tetap menyatakan maju walaupun tidak ada dukungan Cendana. "Penghormatan kepada senior. Tapi tidak mengurangi niat kami untuk maju. Ada atau tidak adanya dukungan Keluarga Cendana," ujar Yuddy.

Sedangkan mengenai komunikasi dengan Hutomo Mandala Putra, Yuddy mengatakan tetap berjalan. "Sejak 16 Agustus kemarin telah 4 hingga 6 kali bertemu," demikian pengakuan Yuddy. "Namun bukan berarti tim kami bersinergi."

Pencalonan diri sebagai Ketua Umum Partai Golkar, bagi Yuddy dan timnya, dilakukan untuk memajukan Partai Golkar. "Kami ingin tunjukkan untuk konsisten dengan gagasan. Memang tidak punya uang, tapi kami punya gagasan tak terbatas demi kemajuan Partai Golkar," ucapnya.