Khofifah Vs Gus Ipul dari Segi Harta, Menang Siapa?

Calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah.
Sumber :
  • dok.ist

VIVA - Pemilihan Gubernur Jawa Timur diprediksi sejumlah pihak menjadi salah satu kompetisi paling panas dalam Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2018. Bukan cuma antar partai politik pengusungnya, melainkan juga jadi ujian paling terjal bagi para calon yang diusung.

Saking panasnya, sampai-sampai partai penguasa sekaliber PDIP, terpaksa harus merevisi jagoannya, karena cawagub yang diusung yakni Abdullah Azwar Anas mundur dari bursa pemilihan.

Kendati demikian, hampir dipastikan bakal calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang sampai saat ini masih menjabat sebagai Menteri Sosial itu, akan tetap berduel dengan sang petahana Saifullah Yusuf alias Gus Ipul di Pusat Kawasan Timur Indonesia tersebut.

Secara dukungan partai politik, bisa dibilang antara Gus Ipul dengan Khofifah masih sama-sama kuat. Ipul sudah kantongi tiket dari PKB dan PDIP. Kedua partai ini adalah energi besar buat Ipul.

Bagaimana tidak, bila dikalkulasi jumlah kursi DPRD, dengan dukungan dua partai itu saja Ipul sudah lebih dari cukup untuk bisa berlaga di Pilgub Jatim 2018. Jumlahnya 39 kursi.

Sementara Khofifah yang diduetkan dengan Emil Dardak, sedikitnya telah mengantongi SK dari Partai Golkar yang memiliki 11 kursi, Demokrat 13 kursi, Hanura 2 kursi dan Nasdem 4 kursi, serta PPP 5 kursi, yang bila ditotalkan 35 kursi. Sehingga bila tak diberi mandat oleh PAN, Gerindra dan PKS pun Khofifah sudah lulus syarat pendaftaran.

Lalu bagaimana dengan kondisi keuangan para calon?

Sejatinya soal harta para bakal calon belum diumumkan oleh KPU Jawa Timur. Namun, bila merujuk laporan harta kekayaan Gus Ipul dan Khofifah yang telah dilaporkan saat menjabat penyelenggara negara ke KPK, sekilas terlihat bahwa Gus Ipul kalah telak dari Khofifah.

Seperti dikutip VIVA dari laman acch.kpk.go.id, Sabtu, 6 Januari 2018, tercatat bahwa Khofifah per 13 November 2014, memiliki harta mencapai Rp36,3 miliar. Angka itu meningkat dari laporan 12 Juni 2013 senilai Rp34,2 miliar. Harta Khofifah didominasi oleh tanah dan bangunan yang jumlahnya mencapai 42 dan tersebar di berbagai daerah.

Sementara Gus Ipul, tercatat per tanggal 11 April 2014, memiliki harta Rp13,6 miliar dan 5000 dolar AS, atau meningkat sekitar 1 miliar bila dibandingkan laporannya pada 19 Mei 2013. Harta Gus Ipul juga didominasi oleh harga tanah dan bangunan yang dimilikinya. Tapi untuk kendaraan bermotor, Gus Ipul terbilang lebih banyak dari Khofifah.

Meski dari segi harta pribadi Khofifah lebih unggul dari Gus Ipul, bukan serta merta jadi tolok ukur kemenangan suatu pilkada. Tentu pada realitanya, banyak faktor yang akan menentukan siapa yang berhak mendapatkan kursi Jatim 1 pada tahun ini.