Pemerintah Diminta Bina Maskapai Bermasalah

VIVA.co.id - Presiden Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Danang Parikesit, meminta pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan agar membina maskapai bermasalah. Alasannya, beberapa maskapai penerbangan di Tanah Air sering kali mengalamai masalah sehingga merugikan para konsumen, mulai dari delay hingga masalah teknis.

"Menurut saya kurang sependapat kalau diberikan sanksi tanpa memberikan pembinaan terlebih dahulu (oleh Kemehub). Dia kan selain regulator dia juga pembina sektor itu," ujar Danang saat ditemui di acara HUT MTI ke-20 di salah satu hotel di Jakarta Selatan, semalam.

Menurut Danang, pembinaan yang bisa dilakukan Kemenhub antara lain dengan cara melakukan audit mulai dari finansial, maintenance atau perawatan, bahkan pengecekan untuk kesiapan pembelian pesawat baru.

Danang berharap, para maskapai nasional bisa berekspansi ke luar Indonesia. Sebabnya, di sektor penerbangan pertumbuhannya sangat baik.

"Selama lima tahun ini, sektor udara tumbuh paling tinggi, di atas 10 persen pertumbuhannya. Dan itu merupakan sinyal bagus terhadap respon pertumbuhan ekonomi kita. Jadi sebelum bicara mengenai denda penalti, pencabutan izin, saya rasa pemerintah harus melakukan pembinaan," tuturnya.