Pertandingan Liga Champions Ditunda Gara-gara Virus Corona

VIVA – Satu pertandingan di babak prakualifikasi Liga Champions 2020/21 harus ditunda. Seharusnya, FC Drita (Kosovo) bertemu Linfield (Irlandia Utara) di Colovray Stadium, Nyon, Selasa 11 Agustus 2020.

Namun, UEFA terpaksa menunda duel tersebut. Itu setelah dua pemain Drita kembali dinyatakan positif terpapar virus corona COVID-19.

Sebelumnya, laga akan tetap dilanjutkan, meskipun ada satu pemain Drita dinyatakan positif, Jumat 7 Agustus 2020. Akhirnya UEFA memutuskan menunda pertandingan usai ada satu lagi pemain Drita yang terjangkit COVID-19. Seluruh pemain dari klub Kosovo tersebut ditempatkan di karantina.

"Pemain ini sempat dinyatakan positif kemarin (10 Agustus), yang sebelumnya mendapat hasil negatif COVID-19," demikian bunyi pernyataan resmi UEFA, dilansir BBC.

"Masalah tersebut sekarang akan diserahkan ke Badan Kontrol dan Disiplin UEFA, untuk keputusan yang akan diambil sesuai dengan Lampiran I dari peraturan Liga Champions UEFA 2020/21, yang telah disetujui oleh Komite Eksekutif UEFA pekan lalu," lanjutnya.

Duel Drita vs Linfield ditunda hanya satu jam sebelum kick off. Padahal, para pemain Linfield sudah bersiap menuju lokasi pertandingan. Mereka akhirnya tetap hadir di stadion untuk melakoni sesi latihan.

UEFA harus mengambil keputusan cepat. Sebab, pemenang duel Linfield vs Drita sudah harus bertemu Legia Warsaw di babak kualifikasi pertama pada 18 Agustus 2020. Jika mengacu pada regulasi, ada kemungkinan Drita didiskualifikasi dan Linfield mendapatkan tiket otomatis ke babak selanjutnya.

Kasus corona juga terjadi jelang duel Atletico Madrid vs RB Leipzig di perempatfinal Liga Champions 2019/20. Dua pemain Atletico, yakni Sime Vrsaljko dan Angel Correa dinyatakan positif COVID-19. Namun, UEFA memastikan laga dihelat sesuai jadwal pada 14 Agustus 2020 di Estadio Jose Alvalade, Lisbon.

Baca juga
Bek Atletico Ungkap Kondisi Terkini Usai Dinyatakan Positif COVID-19
Ada Corona dalam Skuad, 5 Klub Ini Tetap Santuy