Berdasar Statistik, Timnas Thailand U-22 Belum Maksimal

VIVA.co.id – Tim nasional Indonesia U-22 bakal menjalani laga perdana Grup B SEA Games 2017 Kuala Lumpur melawan Thailand U-22. Bermain di Shah Alam Stadium, Selasa 15 Agustus 2017, skuat Garuda Muda dibayangi rekor buruk.

Sebab, dari catatan pertemuan kedua tim, dalam lima laga terakhir Timnas U-22 cuma dua kali menang. Sisanya, kemenangan selalu menjadi milik tim berjuluk Gajah Perang tersebut.

(Baca juga: Mental Baja Jadi Andalan Timnas U-22 Hadapi Thailand)

Meskipun begitu, Timnas U-22 boleh memasang target tinggi. Karena, skuat asuhan Worrawoot Srimaka dalam tiga pertandingan terakhir mereka di Kualifikasi Piala Asia U-23 lalu, cuma mengoleksi satu kali kemenangan.

Melawan Malaysia U-22 mereka menang tiga gol tanpa balas. Akan tetapi, di pertandingan sebelumnya, mereka ditahan imbang Mongolia U-22 dengan skor 1-1.

Melansir Soccerway, penguasaan bola Thailand U-22 ketika itu cuma 54 persen. Mereka juga memiliki tujuh kali peluang yang tepat sasaran, namun cuma satu yang sukses menjadi gol.

(Baca juga: Thailand Waspadai Serangan Balik Indonesia)

Di pertandingan terakhir Kualifikasi Piala Asia U-23 ketika itu, Evan Dimas dan kawan-kawan menjadi lawan mereka. Dan lagi-lagi, Thailand U-22 unggul dalam penguasaan bola mencapai 56 persen.

Tetapi, mereka tidak berkembang dalam hal memunculkan peluang. Terhitung cuma terjadi tiga peluang tepat sasaran, sedangkan Timnas U-22 mencatatkannya sebanyak dua kali.

Worrawoot sendiri enggan jemawa melakoni laga perdana di SEA Games 2017 kali ini. Walau menyandang status juara bertahan, mereka tetap mewaspadai kekuatan Timnas U-22.

"Penyerang Indonesia memiliki kecepatan bagus dan serangan balik mereka sangat bagus," kata Worrawoot seperti dilansir Bangkok Post.