Operator Liga 1 Paksa 3 Klub Main Sore

VIVA – Masih ada saja klub yang bermasalah dengan stadionnya. Tercatat, ada tiga klub yang hingga kini belum bisa memenuhi spesifikasi stadion demi menggelar laga di malam hari.

Borneo FC, PSM Makassar, dan Perseru Serui, adalah klub yang tak bisa menggelar laga kandang di malam hari. Stadion yang dipakai mereka sebagai rumah, belum memenuhi spesifikasi penerangan yang ditetapkan oleh operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru.

Kekuatan lampu yang ditetapkan adalah 800 lux. Sedangkan, kekuatan penerangan yang dimiliki stadion ketiga klub itu maksimal 600 lux.

"Pasien khusus kami adalah PSM yang sudah berkali-kali dikunjungi dan kami tak ada dalam posisi yang otoriter bilang mereka tak bisa main sama sekali di Makassar. Opsinya sementara ini mereka harus main sore sampai spesifikasi lampu terpenuhi," kata Direktur Operasional LIB, Tigorshalom Boboy.

PSM pun diminta untuk segera memperbaiki kekurangan yang ada di Stadion Andi Mattalatta, Makassar. Masih banyak waktu yang dimiliki oleh Juku Eja untuk memperbaiki situasi ini.

Sebab, di putaran kedua Liga 1 musim ini, PSM baru main malam di kandang pada periode Oktober hingga November 2018. Jatahnya pun cuma tiga kali.

"Kalau dalam rentang waktu tersebut masih belum bisa juga, bukan kami lagi yang menilai," ujar Tigor.