'FIFA Sudah Berbaik Hati Pada Kita'

Presiden FIFA, Sepp Blater
Sumber :
  • AP Photo

VIVAnews - Keputusan Komite Normalisasi dan 101 pemilik suara PSSI membentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding ternyata ditentang oleh FIFA. Menurut Direktur Keanggotaan dan Pengembangan Asosiasi FIFA, Thierry Regenass, Komite Normalisasi adalah Komite Pemilihan. Sehingga tidak dibutuhkan lagi Komite bentukan lain.

Jika memang PSSI dan Komite Normalisasi berkeras dengan keputusan itu, maka FIFA akan memberikan sanksi. Keputusan ini dianggap wajar karena FIFA sudah memberi kelonggaran pada PSSI untuk memperbaiki keadaan organisasinya.

"FIFA sudah berbaik hati dengan tidak menskors kita, tapi dengan membuat Komite Normalisasi yang diketuai Pak Agum (Gumelar)," kata pengamat sepakbola Gita Suwondo pada VIVAnews, Jumat 15 April 2011.

"Dari awal sudah tersirat mereka (FIFA) maunya ada tindakan tegas," ujar pria yang juga komentator sepakbola itu.

Komite Pemilihan dan Komite Banding kembali terpilih dalam pertemuan yang berubah jadi Kongres di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis kemarin. Dalam rencana awal, Komite Normalisasi hanya akan melakukan pertemuan dengan 101 pemilik suara.

Namun, dalam pelaksanaanya pertemuan malah berubah jadi Kongres dan berujung pada terbentuknya Komite Pemilihan dan Komite Banding. Keputusan ini kemudian ditentang oleh FIFA.

"Komite Normalisasi adalah Komite Pemilihan. Tidak perlu adanya pemilihan komite lain," ujar Regenass dalam emailnya kepada VIVAnews.