Kelelahan Pemain Faktor Utama Juventus Gagal Juara

Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri.
Sumber :
  • REUTERS/Tony Gentile

VIVA.co.id – Juventus harus rela mengubur mimpi menutup tahun 2016 dengan gelar juara Supercoppa Italia. Dalam laga yang berlangsung di Jassim Bin Hamad Stadium, Doha, Qatar, Juventus kalah lewat drama adu penalti 3-4 dari AC Milan dalam perebutan gelar Supercoppa Italia, Sabtu 24 Desember 2016 dini hari WIB.

Juventus sebenarnya sempat mendominasi jalannya pertandingan di awal laga. Armada Si Nyonya Tua bahkan mampu mencetak gol lebih dulu lewat Giorgio Chiellini di menit 18. 

Sayangnya, permainan agresif Juventus mengendur sehingga Milan mampu menyamakan kedudukan lewat gol Giacomo Bonaventura menit 38.

(Baca juga: AC Milan Juara Supercoppa Italia)

Juventus memang mampu membuat banyak peluang, sayangnya Gonzalo Higuain cs gagal memaksimalkan banyaknya peluang yang didapat. Massimiliano Allegri berpandangan jika timnya justru bermain lebih bertahan, pasca gol yang dibuat Chiellini

Pelatih Juventus ini melihat perubahan permainan pasukannya, yang jadi biang kegagalan menyelesaikan laga di waktu normal.

"Kami sudah melakukan segalanya untuk menghindari (adu) penalti. Setelah gol (Chiellini), kami bermain terlalu dalam dan terlalu ke belakang, sehingga ini merubah permainan. Jika ini pertandingan Serie A, maka (hasil) diputuskan oleh sebuah insiden. Di Supercoppa, pertandingan ditentikan oleh adu penalti," kata Allegri kepada Rai Sport.

"Kami memiliki banyak pertandingan musim ini dan kelelahan bisa menjadi masalah. Sayangnya, saya terpaksa membuat dua pergantian (pemain). 

Juventus sebelumnya pernah kalah di ajang yang sama tahun 2014 lalu. Kala itu, Juventus juga kalah lewat drama adu penalti dari Napoli dengan skor 6-5.