Indonesia Raya Bikin Bintang Timnas U-23 Berderai Air Mata
Rabu, 3 Juni 2015 - 12:51 WIB
Sumber :
VIVA.co.id - Ada pemandangan mengharukan saat Indonesia Raya berkumandang di Stadion Jalan Besar, Singapura, hari Selasa, 2 Juni 2015 kemarin, ketika sejumlah pemain timnas Indonesia U-23 berderai air mata.
Selama menyanyikan lagu kebesaran Indonesia tersebut, tampak beberapa pemain tak bisa menahan emosi sampai akhirnya mata mereka pun tak kuasa menahan tangis.
Baca Juga :
Selama menyanyikan lagu kebesaran Indonesia tersebut, tampak beberapa pemain tak bisa menahan emosi sampai akhirnya mata mereka pun tak kuasa menahan tangis.
Dua sosok yang paling terlihat jelas adalah Adam Alis dan Evan Dimas, mata keduanya terus berkaca-kaca sampai akhirnya menitikan air mata. Evan bahkan sampai harus mengusap beberapa kali wajahnya.
Menurut pelatih timnas U-23, Aji Santoso, selain rasa bangga ada juga rasa khawatir serta gelisah yang bertumpu di pundak para pemain "Garuda Muda", imbas dari konflik sepakbola yang mendera Tanah Air.
"Saat lagu kebangsaan Indonesia dimainkan, beberapa pemain menangis dan begitu juga saya," ujar Aji, ketika dalam wawancara bersama
tvOne
.
"Saya sadar ini adalah laga terakhir kami memainkan laga internasional sampai sanksi dari FIFA akhirnya dicabut. Berapa lama itu yang jadi pertanyaan semua orang. Dua tahun, tiga tahun, atau empat tahun?" lanjutnya.
Bermain penuh beban pikiran, Indonesia akhirnya harus mengakui Myanmar dalam laga kemarin. Empat gol lawan hanya bisa dibalas dua kali oleh gol cantik Abduh Lestaluhu dan Ahmad Noviandani.
Meski gagal merebut poin penuh, peluang Indonesia untuk lolos ke babak semifinal masih terbuka. Asal timnas U-23 bisa mengalahkan Kamboja, Filipina dan Singapura.
Aji pun berharap beban berat yang dirasakan anak-anaknya bisa dikesampingkan lebih dulu dan fokus untuk merebut hasil terbaik dengan timnas U-23.
"Situas sepakbola di Indonesia saat ini tidak bagus. Tapi saya harap para pemain akan bangkit dari kekalahan ini dan tampil lebih baik di laga berikutnya," ucap Aji.