Era Data dan AI, Cara Pintar Multipolar Technology Prediksi Pelanggan

Multipolar merilis solusi Smart Analytics
Sumber :
  • Dokumen Multipolar

VIVA – Era ledakan data atau big data punya potensi besar. Dengan data yang terkelola dengan baik, perusahaan bisa memiliki bekal mendasar untuk analisis bisnis hingga pengambilan keputusan.

Pemanfaatan data bisa berdampak signifikan dalam peningkatan performa perusahaan, tentunya ditunjang solusi yang tepat. Dengan demikian memudahkan berbagai sektor industri memasuki era kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI), mulai dari data, pemerintahan dan machine learning data science.

“Perusahaan harus bersiap memasuki era AI. Secara teknis persiapan itu dimulai dari alur data yang baik,” kata Consulting & Enterprise Business Director, PT Multipolar Technology Tbk Halim Mangunjudo dalam keterangannya, Kamis, 18 Oktober 2018. 

Dia menjelaskan, alur data ini dimulai dari pengumpulan data (collect) yang memudahkan dalam mengumpulkan data yang tersebar di berbagai departemen, kemudian dilakukan pengaturan data (organize), dengan melakukan data cleansing. Pada tahap ini data yang dobel atau duplikasi akan disortir dan digabung menjadi satu data yang valid. 

"Selanjutnya adalah menganalisis data (analyze) guna mengolah data-data yang sudah bersih tadi untuk kebutuhan analisis dan pengambilan keputusan penting terkait arah bisnis perusahaan,” kata Halim.

Untuk itu, PT Multipolar Technology Tbk menyajikan paket Solusi Smart Analytics dari IBM yang cocok diterapkan antara lain di sektor industri manufaktur, ritel, e-commerce, layanan kesehatan, telekomunikasi, perbankan, asuransi, multifinance, logistik dan pemerintahan.

Solusi Smart Analytics mampu membantu sektor manufaktur untuk memprediksi kapan dibutuhkan perawatan mesin, hasil produksi dan inventori; di sektor ritel bisa digunakan untuk membaca perilaku pelanggan; untuk rumah sakit bisa mendukung diagnosa; di sektor telekomunikasi dan media bisa untuk memprediksi pengalaman dan loyalitas pelanggan.

Solusi Smart Analytics juga berguna di sektor perbankan dan finansial dapat dimanfaatkan untuk memprediksi perilaku nasabah dan dalam memenuhi regulasi. 

Namun, catatannya, semua ini bisa terwujud jika memiliki data yang ‘bersih’ atau valid, dengan format peng-input-an data yang konsisten, dan terintegrasi.

“Perkembangan AI saat ini telah mencapai kondisi yang mana teknologi AI sudah bisa mempelajari dan memperbaiki dirinya sendiri. AI beberapa tahun ke depan akan lebih aktual dalam mengembangkan diri," kata Dept Head and Power Storage Presales, Multipolar Technology Lindra Heryadi. 

Linda menuturkan, solusi terintegrasi tersebut bisa dihadirkan berkat dukungan dari IBM yang mengembangkan software dan hardware untuk pengembangan AI ini. 

Analytics Platform Seller IBM Cloud & Solutions Group PT IBM Indonesia Albertus Ivan Darmawan mengatakan, pengelolaan data menjadi sangat penting bagi perkembangan perusahaan. 

“Saat ini, kita semua sepakat bahwa data dan pengelolaannya menjadi sangat penting,” kata Ivan.

Tantangan pengelolaan data ini pun bisa dipecahkan lewat penerapan Smart Analytics. Penerapan Smart Analytics memberikan kemampuan bagi perusahaan untuk menangani yakni kapasitas data yang besar, kompleksitas pengolahan data, pelaporan dan analisis lebih akurat, Integrasi data lebih cepat dan tingkat keamanan yang tinggi. (ase)