Industri Smartphone China Pulih Usai Dihantam Badai Corona
- U-Report
VIVA – Industri smartphone China diprediksi pulih usai dihantam badai Virus Corona. Pada Maret lalu, dikabarkan terdapat peningkatan tiga kali lipat pengiriman ponsel pintar dibandingkan bulan sebelumnya. Data tersebut berasal dari China Academy of Information and Communications Technology (CAICT).
Dalam satu bulan terakhir tercatat terdapat 21 juta unit smartphone yang dikirimkan di negara tersebut, dikutip dari situs GSM Arena, Selasa, 21 April 2020. Pada Februari kemarin menjadi yang terburuk bagi industri smartphone China. Namun angka pengiriman (shipment) bulan kemarin masih 20 persen di bawah pengiriman bulan yang sama tahun lalu.
Apple mengalami pelonjakan 2,5 juta ponsel bulan lalu. Angka yang cukup tinggi dibandingkan perkiraan 500 ribu unit menurut data pemerintah China.
Untuk Xiaomi, dilaporkan penjualannya naik hingga 80 persen dari tingkat normal. Mereka berharap jumlahnya bisa terus menanjak untuk beberapa waktu ke depan.
Nampaknya lonjakan ini karena penjual online dan offline di negara tersebut kembali bekerja normal. Perusahaan logistik China juga mulai peningkatan pengiriman.
Akan tetapi, pada laporan Strategic Analytics menyebutkan produsen ponsel China saling menyalip untuk duduk di lima besar smartphone dunia pada Februari 2020.
Meskipun ada penurunan, nama seperti Xiaomi, Huawei, dan Oppo masih ada posisi lima. Dalam laporan tersebut, Xiaomi berhasil duduk di peringkat tiga dan menyalip Huawei.
Lalu Februari, Xiaomi mengirimkan 6 juta ponsel dan Huawei 5,5 juta smartphone saja. Namun, jumlah keduanya menurun pada Januari tahun ini. Xiaomi mencatat pengapalan 10 juta smartphone dan 12,2 juta ponsel bagi Huawei.