Telkomsel dan XL Axiata Lulus, Indosat Ooredoo Mundur

Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Afra Augesty

VIVA Tekno – Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo mengumumkan dua operator seluler lulus evaluasi administrasi Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,1GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2022.

"Sesuai ketentuan angka 4.8.3 dalam Dokumen Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,1GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2022 maka peserta seleksi yang lulus tahapan evaluasi administrasi akan mengikuti tahapan selanjutnya yaitu tahapan lelang harga," demikian menurut keterangan resmi Kominfo, Sabtu, 1 Oktober 2022.

Berdasarkan seleksi ini maka Kementerian Komunikasi dan Informatika mengumumkan operator seluler Telkomsel dan XL Axiata lulus evaluasi administrasi. Sementara Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mengundurkan diri.

"PT Indosat Tbk. melalui Surat Nomor 462/NOO/REL/22 tanggal 27 September 2022 perihal Pemberitahuan untuk Tidak Melanjutkan Keikutsertaan dalam Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2, GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2022 menyatakan tidak melanjutkan keikutsertaan dalam rangkaian Seleksi 2,1GHz selanjutnya," kata Kominfo.

Tahapan lelang pita frekuensi radio 2,1GHz dimulai pada Senin 3 Oktober 2022. Kementerian Komunikasi dan Informatika pada akhir Agustus 2022 mengumumkan Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 2,1GHz untuk Keperluan Penyelenggaraan Jaringan Bergerak Seluler Tahun 2022.

Kominfo menyebutkan pada 27 September lalu, tiga calon peserta menyerahkan dokumen permohonan mengikuti seleksi yaitu, berdasarkan urutan waktu penyerahan berkas, Telkomsel, XL Axiata dan Indosat Ooredoo Hutchison.

Pada tanggal yang sama, IOH menyatakan mengundurkan diri. Kominfo kemudian mengadakan verifikasi dokumen administrasi pada 28-29 September dan menyatakan berkas yang diajukan Telkomsel dan XL Axiata adalah "lengkap dan sesuai ketentuan dalam dokumen seleksi".

Objek seleksi pada pita frekuensi radio 2,1GHz berupa satu blok pita frekuensi sebesar 5MHz FDD (10MHz) pada rentang 1975-1980MHz berpasangan dengan 2165-2170MHz. Pita frekuensi yang dilelang mencakup wilayah nasional.