Sayembara Cari Bug di ChatGPT, Hadiah Uang Tunai Ratusan Juta

IIustrasi ChatGPT.
Sumber :
  • pixabay.com

VIVA Tekno – Baru-baru ini, ChatGPT dari OpenAI telah mendapatkan daya tarik di seluruh belahan dunia. Namun, ada cacat yang memungkinkan riwayat obrolan antara pengguna dan layanan tersebut bocor.

Ini adalah peringatan penting bagi sebagian besar pengguna. Saat ini, perusahaan telah membuat siaran pers tentang program penghargaan baru di mana mereka berharap peneliti keamanan, peretas dan lainnya yang tertarik dengan teknologi untuk membantu mereka menemukan dan memperbaiki kekurangan dalam sistem mereka.

OpenAI menyatakan bahwa keamanan sistem dan pengguna bergantung pada pengetahuan dan kesadaran dari perusahaan, sebagaimana dilansir dari laman Gizchina, Senin, 17 April 2023.

Menurut siaran pers, OpenAI akan menawarkan hadiah uang tunai berdasarkan pentingnya dan tingkat keparahan masalah yang terlihat. Perusahaan mengklaim akan menghargai pekerjaan mereka yang mencari masalah dengan sistem.

Hadiah untuk masalah sederhana yang ditemukan berupa uang tunai sebesar US$200 (sekitar Rp3 juta). Namun, jika penemuannya besar, hadiah uang tunai bisa mencapai US$20.000 (hampir Rp300 juta).

ChatGPT.

Photo :
  • Getty Images

Proses pengajuan dan penghargaan akan ditangani melalui kesepakatan antara OpenAI dan platform bug bounty Bugcrowd. Ini akan memastikan bahwa setiap orang bisa mendapatkan akses ke program dengan mudah.

Calon peserta dapat menemukan aturan dan panduan tentang cara ikut kompetisi pencarian bug ini di halaman Program Bug Bounty.

Tujuan OpenAI melakukan ini adalah guna mengembangkan sistem AI (artificial intelligence/kecerdasan buatan) untuk kepentingan semua orang. Perusahaan telah melakukan investasi besar dalam penelitian dan rekayasa untuk menjamin keamanan dan keandalan sistem AI.

Selama beberapa bulan terakhir, ada banyak pembicaraan tentang chatbot baru, ChatGPT. Dalam banyak kasus, laporan tentang ChatGPT OpenAI biasanya positif.

Alat ini telah lulus sebagian besar tes yang telah dilakukan. Namun, ketika teknologi menjadi populer, maka itu akan menjadi perhatian. OpenAI tidak mengambil risiko dan sudah memeriksa bug untuk menjaga keamanan sistem.