Penderita Gagal Ginjal Tak Boleh Konsumsi Banyak Air Kelapa

Air kelapa.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Air kelapa memiliki ragam manfaat baik yang digunakan untuk kesehatan tubuh. Namun, kelebihan air kelapa dapat berbahaya bagi penderita gagal ginjal.

Kandungan air kelapa sangat bermanfaat untuk menyusun darah di tubuh. Tetapi, hal itu tidak melulu berarti baik, khususnya bagi mereka yang memiliki kondisi kerusakan pada ginjal.

"Air kelapa mengandung kalium dan magnesium yang menyusun darah kita. Tapi, pada sakit gagal ginjal, kalium itu harus dibatasi dan tidak boleh terlalu banyak karena sudah sulit dicerna," ujar Dokter Karin Wiradarma kepada VIVA.co.id ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta.

Kelebihan kalium dalam darah pada penderita gagal ginjal, membuat keseimbangan tubuh sulit terjaga. Sebab, meski sudah melakukan proses cuci darah, kelebihan kalium juga akan tetap sulit dikeluarkan.

"Lewat cuci darah juga gak bisa keluarkan kalium dengan baik. Kalau sudah sulit dikeluarkan, bisa terjadi gangguan jantung yang membuat irama jantung menjadi rusak atau disebut fibrilasi ventrikel," lanjut Karin.

Kondisi fibrilasi ventrikel bisa berdampak berbahaya karena memicu kerusakan pada pompa jantung. Di mana akhirnya jantung akan sulit memompa dan bisa berakibat fatal.

"Kalau ventrikel bergetar aja, enggak bisa pompa jantung nantinya, itu bahayanya sudah ekstrem. Maka, bagi penderita gagal ginjal, disarankan per hari makan satu buah kelapa sebanyak 120-240 mililiter."