Pakai Mobil Buatan Lokal Ini, Petani Bisa Hemat 47 Persen

Mobil pedesaan versi ambulans
Sumber :
  • Kemenperin

VIVA – Meski telah dibuka selubungnya di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show 2018 lalu, Alat Mekanik Multifungsi Pedesaan terus mengalami pengembangan. Pembuat AMMDes adalah PT Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI), yang memiliki fasilitas produksi di Citeureup, Bogor. 

Kendaraan bermotor roda empat itu bisa menjadi solusi bagi masyarakat desa yang minim infrastruktur, termasuk mendukung peningkatan produktivitas masyarakat desa, khususnya di sektor pertanian dan perkebunan. 

Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika mengatakan, mengacu pada data riset yang dilakukan Kemenperin di Sukabumi dan Cianjur, rata-rata ongkos angkut hasil bumi ke kota menghabiskan biaya sebesar Rp1,7 juta per bulan.

"Selama ini, para petani menjual hasil taninya ke kota menggunakan sepeda motor. Dengan menggunakan AMMDes, menyusut menjadi Rp900 ribu per bulan (hemat 47 persen)," kata Putu dalam keterangan resminya, Senin 15 April 2019.

AMMDes diketahui tersedia dalam beberapa model, yakni bak terbuka, bak terbuka dengan genset, selep padi, pompa air, serta pemutih beras. Selain model-model tersebut, bentuk pengembangan AMMDes lainnya adalah feeder ambulans. 

Fungsi ini diyakini akan mengurangi jumlah kematian ibu melahirkan, di wilayah-wilayah yang minim infrastruktur jalan. Bahkan, kata Putu Juli, salah satu lembaga kesehatan internasional, yakni United States Agency for International Development (USAID) berencana untuk memesannya.

“AMMDes sama dengan kendaraan penggerak empat roda, sehingga memiliki kekuatan yang sangat cocok untuk menembus medan berat dan menjemput atau mengantar ibu hamil ke rumah sakit terdekat. Jadi, kita bisa bersama-sama mengurangi angka kematian ibu hamil,” tuturnya. (kwo)