Belum Sempat Masuk Indonesia, Mobil Ini Sudah Setop Produksi

Mobil Suzuki Celerio
Sumber :
  • paultan

VIVA.co.id – PT Suzuki Mobil Indonesia (SIS) selaku agen pemegang merek mobil (APM) Suzuki di Indonesia sempat berencana memboyong Celerio bermesin diesel. Namun, rencana itu buyar setelah Celerio dengan pilihan mesin diesel dipastikan telah 'disuntik mati'.

Dilansir Motorbeam, Senin 6 Februari 2017, Maruti Suzuki India Limited telah menghentikan penjualan Celerio bermesin diesel. Penghentian itu ditengarai lantaran mobil tersebut tak mencapai target penjualan sejak pertama kali diperkenalkan pada 2015.

Bahkan pada akhir 2016 lalu, Maruti Suzuki sempat memberikan diskon besar untuk pembelian Celerio diesel. Namun tetap saja penjualannya kurang menggembirakan. Kini hanya tersedia varian mesin bensin tiga silinder yang ditawarkan dengan lima percepatan transmisi manual.

Lalu apa yang membuat Celerio mesin diesel kurang laku? Pertama, konsumen merasa enggan untuk membeli kendaraan roda empat dengan mesin dua silinder. Kedua, meski Celerio bermesin diesel dianggap irit konsumsi bahan bakar namun tak jauh berbeda dengan versi mesin bensin.

Selain itu, Celerio bermesin diesel tak menawarkan perubahan yang cukup baik. Terakhir, mobil tersebut dibanderol dengan harga yang lebih mahal dibanding varian mesin bensin. Harga itu dinilai tak sepadan dengan mobil yang ditawarkan.

Di India, Celerio diesel dibanderol harga mulai INR4,65 lakhs atau sekitar Rp92 juta hingga INR4,96 lakhs atau Rp98 juta. Sedangkan Celerio mesin bensin dibanderol mulai harga INR3,90 lakhs atau sekitar Rp77 juta sampai INR4,96 lakhs atau Rp98 juta.

Diketahui, jantung pacu Celerio diesel menggunakan dua silinder dengan kapasitas mesin 793 cc. Tenaga yang dapat dihasilkan 47 bhp pada putaran mesin 3.500 rpm, sedangkan torsi maksimumnya 125 Nm pada 2.000 rpm. (mus)