Mobil-mobil Bekas yang Marak Diburu Warga Jakarta

Ilustrasi mobil di parkir di rumah
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yasin Fadilah

VIVA.co.id – Dewasa ini populasi mobil dengan transmisi matik terbilang pesat. Setidaknya, itu terjadi sekira 10 tahun terakhir. Mobil jenis matik dipilih karena dinilai mudah dioperasikan dan tak membuat pengemudi lelah saat membesut kendaraannya di tengah kemacetan. Tinggal gas dan rem, mobil langsung melesat sekehendak hati.

Bukan hanya edisi barunya saja yang banyak diburu, melainkan versi bekasnya juga saat ini cukup banyak dicari masyarakat. Setidaknya, hal itu diungkapkan Samsul, penggawa diler mobil bekas King Auto di WTC Mangga Dua, Jakarta Pusat. Menurutnya, banyaknya konsumen yang memilih transmisi matik karena dianggap lebih mudah dalam pengoperasiannya.

"Kecenderungan matik sekarang. Kan kita tahu Jakarta macet, makanya banyak yang cari karena tidak bikin lelah," katanya saat berbincang dengan VIVA.co.id di Jakarta, Jumat 17 Februari 2017.  

Karenanya, Samsul mengungkapkan, pihaknya lebih banyak menjual mobil matik ketimbang manual, bahkan perbandingannya mencapai delapan banding dua. "Itu memang karena di kota, beda cerita kalau di daerah, pasti konsumennya juga beda dan lebih cenderung memilih manual," ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Teddy, pemilik diler Chelsea Mobil mengatakan hal senada. Menurutnya, pasar mobil matik memang cukup menggiurkan. "Sekarang itu orang sudah banyak bergeser trennya, apalagi di kota. Mobil matik akhirnya banyak dipilih karena mudah pengoperasiannya," tuturnya. (hd)