Bermakna Vulgar, Pelat-pelat Nomor Ini Dilarang Beredar
Senin, 25 Mei 2015 - 11:08 WIB
Sumber :
- www.dailymail.co.uk
VIVA.co.id - Bagi kaum berkocek tebal, menggunakan pelat nomor cantik pada kendaraannya tentu dapat menambah kesan tersendiri. Tak heran, meski harga pelat nomor dibanderol selangit, mereka akan tetap membelinya.
Driver and Vehicle Licensing Agency (DVLA), Inggris (Di Indonesia Samsat), diketahui kerap mengeluarkan dan menjual pelat nomor cantik dengan harga fantastis, karena bernilai miliaran rupiah, bahkan lebih mahal dari sebuah mobil.
Baca Juga :
Driver and Vehicle Licensing Agency (DVLA), Inggris (Di Indonesia Samsat), diketahui kerap mengeluarkan dan menjual pelat nomor cantik dengan harga fantastis, karena bernilai miliaran rupiah, bahkan lebih mahal dari sebuah mobil.
Namun ternyata, DVLA mengumumkan bahwa tidak semua pelat nomor dibuatnya, karena dilarang digunakan di jalanan Inggris.
Dilansir
Dailymail
, Senin 25 Mei 2015, pelat nomor yang dilarang yakni terkait dengan unsur-unsur sensitif termasuk unsur keagamaan, seperti nomor JE55 AS, AL 14 LAH dan 15 LAM.
Hal itu tidak termasuk dengan pelat nomor mewah yang dijualnya beberapa waktu lalu. Diketahui DVLA telah menjual pelat nomor bertuliskan KR15 HNA yang dibanderol hingga 233 ribu poundsterling atau setara Rp4,8 miliar, dan MO14 MED yang juga telah terjual hingga 100 ribu poundsterling atau mencapai Rp2 miliar.
Selain itu, menurut data yang jumlahnya mencapai 46 halaman, beberapa nomor cabul dan vulgar yang dilarang di jalanan negeri Ratu Elizabeth itu yakni VA61 ANA, PU15 SSY, UP15 BUM dan SH15 TTY, MA55 MDR, OM63 WTF, dan OS55 AMA. (ren)