Arumi Bachsin Lebih Cinta Allah Usai Lihat Gerhana Bulan

Emil Dardak dan Arumi Bachsin di Masjid Al Akbar Surabaya, Rabu malam, 31 Januari 2018.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Bupati Trenggalek, Emil Dardak dan istrinya, artis Arumi Bachsin, mengikuti salat gerhana bulan berjemaah di Masjid Al Akbar Surabaya, Jawa Timur, pada Rabu malam, 31 Januari 2018. Keduanya terlihat khusyuk, saat salat dan senang kala menyaksikan gerhana melalui teropong khusus.

Emil mengatakan, gerhana bulan total kali ini terasa spesial, karena bertepatan dengan hari ulang tahun, atau milad ke-92 Nahdlatul Ulama. Apalagi, super blue blood moon merupakan peristiwa alam langka yang terjadi sekali dalam 150 tahun. "Saya ke sini, setelah diberitahu salah satu pengurus Lembaga Falakiyah NU Jawa Timur," katanya.

Bagi mantan Ketua Pengurus Cabang Istimewa NU Jepang itu, ada pesan spiritual bisa direngkuh dari peristiwa gerhana total tersebut. "Betapa besar alam semesta ciptaan Yang Maha Kuasa. Galaksi Bima Sakti saja, hanya satu di antara ratusan miliar galaksi yang ada, dan kita merasa kecil," ujar Emil.

Salat gerhana adalah momen yang bagus untuk merenung betapa kecil manusia di hadapan Allah. "Momen ini bagus untuk menunjukkan diri betapa kecil kita di hadapan Allah Sang Khalik," katanya.

Arumi Bachsin mengaku lebih cinta kepada Allah sebagai pencipta alam semesta, setelah menyaksikan super blue blood moon. Karena itu, dia merasa beruntung bisa menikmati gerhana bulan dengan salat berjemaah di Masjid Al Akbar. "Itu membuat kita tambah kecintaan kepada Allah," katanya.