Kejuaraan Parasut di Solo Diikuti 17 Negara

Atraksi terjun payung di Kota Manchester, Inggris
Sumber :
  • AP Photo/Jon Super

VIVAnews - Sddikitnya 17 negara ikut andil dalam kejuaraan Internasional Asiana Parachuting Championship ke-13 di Lapangan Adi Soemarmo, Solo, Jawa Tengah. Tercatat 170 atlet berasal dari 17 negara mengikuti kejuaraan terjun payung yang akan berakhir 7 Juli 2010 mendatang.

Para atlet itu berasal dari Indonesia, Australia, Bahrain, Kanada, China, Irak, Jordania, Jepang, Kazhakstan, Malaysia, Oman, Palestina, Polandia, Singapura, Mesir, dan Arab Saudi. Kejuaraan ini adalah kerjasama antara Pordirga Terjun Payung PB FASI dengan PT Pimento Kreasi Arta.

Terjun payung ini selain digelar di Lanud Adi Soemarmo juga akan menggunakan venue  di Candi Prambanan. Karena selain untuk mencari bibit-bibit baru, tujuan lain kejuaraan ini diadakan di Solo dan Jawa Tengah adalah untuk memperkenalkan pariwisata yang ada di Solo dan Jawa Tengah. Kejuaraan ini biasanya digelar di Bali.

"Kejuaraan yang biasanya diselenggarakan di Bali ini sengaja ditarik ke Solo, selain untuk mencari bibit-bibit baru untuk terjun payung, juga sekaligus mempromosikan pariwisata di Kota Solo dan juga Jawa Tengah," terang Komandan Lanud Adi Soemarmo, Kol Pnb Hadi Tjahjanto yang juga menjabat sebagai Ketua FASI Jawa Tengah.

Semetara itu, Wakil Ketua Penyelenggara Asiania Parachuting Championship ke-13, Affendi Soen, menjelaskan, kejuaraan ini akan mempertandingkan tiga perlombaan.

"Dari 170 penerjun, sebanyak 60 persen akan mengikuti perlombaan perorangan, sekitar 25 persen kerja sama di udara dan 15 persen kerja sama antara parasut," katanya.

Untuk kejuaraan ini, nantinya Indonesia diharapkan mampu mecapi target tiga besar Asiania. Dengan mencuri angka di 2 nomor sekaligus, yaitu nomor kerjasama di udara dan kerjasama antar parasut. 

Sedangkan lawan yang dianggap berat antara lain atlet China dan Oman dan kelompok perorangan atlet Belgia dan Kanada.

Laporan: Fajar Sodiq | Solo