Parah, Akibat Corona Pebulutangkis Jepang Mengungsi ke Negeri Orang

Ganda putri Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.
Sumber :
  • Instagram: Yuki Fukushima

VIVA – BWF World Tour Super 1000, All England Open 2020 tetap digelar di Birmingham Arena, Inggris 11-15 Maret mendatang. Turnamen ini tetap dilangsungkan meski Virus Corona tengah menyerang ke berbagai negara.

Panitia pelaksana All England  mengumunkan secara resmi Rabu pagi, 4 Maret 2020. All England mengaku telah mendapatkan izin dari otoritas kesehatan setempat. 

"UPDATE, mengikuti pernyataan pemerintah Inggris terbaru hari ini, kami senang mengonfirmasi All England 2020 akan diselenggarakan sesuai jadwal," demikian pengumuman All England lewat Instagram resmi mereka.

Sementara itu, Asosiasi Bulutangkis Jepang atau Nippon Badminton Association mengupdate informasi terkait pemain pemain mereka. Para pebulutangkis Jepang sedang melakukan training camp di Inggris.

Mengganasnya Virus Corona ini membuat Jepang memutar otak agar pebulutangkis mereka tak kembali ke negaranya. Karena itu pelatihan di gelar di beberapa negara, saat ini di Inggris dan berlanjut ke turnamen selanjutnya.

"Tim saat ini sedang mempersiapkan All England Open 2020 di Inggris. Kami juga berencana akan turun di Kejuaraan Asia pada akhir April. Kami mengadakan kamp pelatihan di Inggris dan mengirimkan pemain ke negara tuan rumah tanpa memasuki Jepang. Kami sedang menunggu respons dari pihak terkait," kata Asosiasi Badminton Jepang lewat keterangan tertulis dilansir dari Twitter mereka, Kamis 5 Maret 2020.

Untuk diketahui, berdasarkan data dari CSSE ada 331 orang yang terjangkit virus Corona di Jepang. Sementara itu, Inggris 51 orang terpapar virus COVID-19 tersebut.