Persiapan Olimpiade 2021 Terganggu Polemik Panahan Indonesia

Atlet Panah Indonesia Riau Ega Agata (kiri) dan Diananda Choirunisa (kanan)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hafidz Mubarok A

VIVA – Cabang olahraga panahan Indonesia sedang dalam sorotan. Sebab, dalam masa persiapan menuju Olimpiade 2021, mereka malah berpolemik. 

Semua ini diawali oleh tidak dipilihnya Denny Trisjanto sebagai pelatih. Alasan Pengurus Besar Persatuan Panahan Seluruh Indonesia (PB Perpani), Denny tidak masuk standar.

Tak berselang lama, tiga atlet panahan Indonesia, Riau Ega Agata Salsabila, Diananda Choirunisa, dan Asiefa Nur Haensa juga ikut dicoret. Mereka dianggap indisipliner karena ingin mempertahankan Denny sebagai pelatih.

Sontak publik terkejut dnegan pencoretan Riau Ega dan Diananda. Karena kedua atlet tersebut, akhirnya Indonesia bisa mendapatkan tiga tiket menuju Olimpiad 2021 Tokyo.

Keduanya adalah atlet yang mempersembahkan medali bagi Indonesia di ajang Asian Games 2018 Jakarta-Palembang. Riau Ega menyabet medali perunggu nomor recurve putra, sedangkan Diananda medali perah recurve putri.

Ditanya mengenai hal ini, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengaku sudah meminta Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman untuk menyelesaikannya. Karena Kemenpora dalam hal ini tidak boleh ikut campur terlalu dalam.

"Kemenpora tidak boleh terlalu dalam mencampuri permasalahan yang terjadi pada induk-induk organisasi (PB/PP). Makanya, saya meminta pak Marciano untuk menyelesaikan polemik yang terjadi pada pelatnas panahan Olimpiade. Dan, pak Marciano juga telah berjanji akan segera bertemu dengan bu Illiza Sa'aduddin selaku Ketua Umum PB Perpani. Kita tunggul saja hasil pertemuannya," kata Zainuin Amali