Yamaha Melepas Maverick Vinales dengan Kesedihan

Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales.
Sumber :
  • Instagram/@yamahamotogp

VIVA – Maverick Vinales memilih untuk mengakhiri kontrak dengan Yamaha. Pembalap asal Spanyol akan resmi lepas dari tim berlogo garpu tala pada akhir musim MotoGP 2021.

Seharusnya kontrak Vinales dengan Yamaha baru akan selesai pada 2022. Namun dia memilih untuk mengakhiri setahun lebih cepat dari perjanjian awal.

Bergabung dengan Yamaha MotoGP pada 2017, Vinales bukannya tanpa taji. Dia berhasil 28 kali mendapatkan podium, dan sembilan di antaranya ada di peringkat pertama.

Pembalap yang kini berusia 26 tahun tersebut memulai karier MotoGP pada 2015. Ketika itu dia membela Suzuki. Lalu Yamaha melihat potensinya.

Petinggi Yamaha, Lin Jarvis mengaku perpisahan ini tak bisa dihindari. Timnya melepas Vinales dengan kesedihan karena sudah banyak momen dilewati bersama.

"Dengan sedih kami akan mengucapkan selamat tinggal kepada Maverick di akhir tahun," kata Jarvis, dikutip dari laman resmi MotoGP.

"Kami berada di pertengahan musim kelima kami bersama dan selama bertahun-tahun kami telah mencapai banyak pencapaian, tapi juga harus mengelola banyak posisi terendah," imbuhnya.

Saat ini Vinales masih berjuang menghabiskan sisa musim MotoGP 2021. Dia berjanji akan tampil semaksimal mungkin agar tak meninggalkan jejak buruk.

"Saya berkomitmen penuh dan akan berusaha untuk mencapai hasil terbaik untuk sisa musim ini," tuturnya.

Di klasemen pembalap MotoGP 2021, Vinales masih ada di urutan keenam. Total sudah 95 poin yang dikumpulkan mantan juara dunia Moto3 tersebut.

Podium juara pertama didapatkan ketika tampil pada MotoGP Qatar. Tapi dia sempat absen lama, sampai akhirnya berdiri di peringkat kedua MotoGP Belanda.