Siap Tinggalkan Ducati, Pramac Racing Mulai Negosiasi dengan Yamaha
- Twitter: Pramac Racing
Jakarta, 26 April 2024 – Pramac Racing akan habis masa kontraknya sebagai tim satelit Ducati di akhir musim MotoGP 2024. Kabarnya, mereka siap tinggalkan Ducati dan sedang melakukan negosiasi dengan Yamaha untuk pelabuhan berikutnya.
Sejak musim lalu, Yamaha memang tidak memiliki tim satelit. Pabrikan asal Jepang tersebut kesulitan mencari tim satelit karena motor yang kurang kompetitif.
Awalnya, ada rumor tim VR46 Racing bakal menjadi tim satelit Yamaha karena adanya sosok Valentino Rossi. Belum lagi, Rossi kini menjadi brand ambassador dari Yamaha.
Namun, belakangan tim balap Rossi tersebut masih akan tetap bertahan dengan Ducati yang sedang bagus performanya. Di sisi lain, Pramac Racing akan habis kontraknya.
Dikutip VIVA Otomotif dari Speedweek, Jumat 26 April 2024, Yamaha dikabarkan mulai intensif melakukan negosiasi dengan Pramac Racing. Pasalnya, tim satelit tersebut juga dikabarkan akan berpisah dengan Ducati.
Manajemen Ducati beberapa kali menegaskan bahwa tim asal Italia ini beroperasi pada batas kapasitasnya. Melengkapi lebih dari satu tim dengan Desmosedici model lama tidak mungkin dilakukan, menurut manajemen Ducati Corse.
Pada saat yang sama, baik Gresini dan VR46 sedang berusaha keras tetap bertahan di Ducati. Pramac sendiri tengah dalam performa apiknya di beberapa musim terakhir lewat Jorge Martin.
Pembalap Prima Pramac Jorge Martin
- Instagram @motogp
Di musim lalu, Martin finis sebagai runner up atau di bawah Francesco Bagnaia yang jadi juara dunia. Musim ini, Martin masih ada di puncak klasemen sementara MotoGP 2024.
Ada kemungkinan, jika Pramac gabung Yamaha maka Martin akan cabut. Dia bisa menggantikan posisi Enea Bastianini di Ducati, dan akan berpartner dengan Bagnaia.
Sementara itu, Lin Jarvis, Direktur Pelaksana Yamaha Motor Racing, mengatakan, target terakhirnya sebelum pensiun di akhir musim ini adalah mendapatkan tim satelit untuk Yamaha.
