VIVAnews - PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) memprioritaskan pembiayaan kembali (refinancing) utang jangka pendek dengan pinjaman jangka panjang.
Perseroan juga akan melunasi dan mengganti repo dengan fasilitas pinjaman perbankan. Saat ini, utang jangka panjang perseroan yang jatuh tempo 2012 sebesar Rp 5,21 triliun.
Sementara itu, utang jangka pendek nonrepo Rp 1,51 triliun dan repo Rp 220 miliar.
Dalam materi paparan publik perseroan yang direncanakan digelar Senin 14 Desember 2009 di Jakarta, juga disebutkan, untuk keperluan likuiditas dan pendanaan, Bakrie memperoleh pinjaman berbiaya murah (cost efficient) guna kegiatan investasi perseroan.
Pendanaan itu termasuk untuk membiayai hak membeli saham terlebih dahulu dalam rights issue anak perusahaan atau afiliasinya.
"Sumber pendanaan perseroan akan berasal dari rencana penerbitan convertible bond (obligasi konversi) atau equity linked notes senilai US$ 200-250 juta," tulis manajemen dalam materi paparan publik itu.
Selain itu, perseroan akan merealisasikan sejumlah investasi dan penjualan aset noninti. Perseroan juga akan menganggarkan pendanaan dari pendapatan yang berkelanjutan (recurring income) seperti di sektor komoditas.
Untuk rencana penerbitan obligasi konversi, perseroan akan mengeluarkannya pada awal 2010. Sementara itu, penjamin pelaksana emisi masih dalam proses penunjukkan.
Dana hasil penerbitan obligasi konversi itu akan digunakan untuk melunasi utang jangka pendek dan pembiayaan kegiatan investasi.
"Convertible bond dapat dilunasi dengan dana tunai (cash settlement)," tulis materi itu.
arinto.wibowo@vivanews.com
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Indonesia tahun ini mendapat 221.000 kuota haji. Selain itu, Indonesia juga mendapat tambahan sebesar 20.000 kuota. Sehingga, total kuota haji Indonesia tahun ini
Khofifah Hadiri Resepsi Harlah PMII Ke-64 di Kediri, Ajak Mahasiswa Bangun Konsolidasi Programatik
Jatim
23 menit lalu
Khofifah mendorong PMII untuk segera menyiapkan konsep bersama elemen bangsa lainnya guna menyiapkan plan of action untuk percepatan mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Pilu, Wisatawan Diperkosa 2 Preman Lokal Saat Kunjungi Pulau Merah Banyuwangi
Banyuwangi
sekitar 1 jam lalu
Malang nasib LJL, gadis berusia 17 tahun asal Kecamatan Srono yang mengalami peristiwa nahas karena diperkosa saat berwisata di Pulau Merah Banyuwangi.
Jadi Penyelamat Indonesia saat Adu Penalti Lawan Korsel, Ernando Ari Ungkap Hal Ini
Jabar
sekitar 1 jam lalu
Sosok kiper Timnas Indonesia U-23, Ernando Ari belum selesai menjadi perbincangan pecinta sepakbola. Pasalnya, Kiper asal Persebaya Surabaya itu menjadi penyelamat saat a
Selengkapnya
Isu Terkini