- M Yudha Prastya/VIVAnews.
VIVA – Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya Ciputra, tokoh properti di Indonesia. Chairman dan Founder Ciputra Group itu diketahui meninggal dunia pada Rabu dini hari, 27 November 2019 di Singapura.
“Saya turut berduka cita atas berpulangnya Bapak Ciputra, tokoh properti Indonesia yang telah menghasilkan sejumlah karya bagi dunia properti,” ucap Erick dalam keterangan resmi, Rabu 27 November 2019.
Disebutkan juga, Ciputra adalah tokoh yang turut membangun fondasi industri properti di Indonesia. Termasuk, Ciputra juga memulai pembangunan proyek reklamasi skala jumbo bertajuk Taman Impian Jaya Ancol pada 1966. Selain itu, almarhum juga dikatakan adalah pemegang Satya Lencana Pembangunan.
“Semoga amal dan ibadah Pak Ci dilipat gandakan Yang Maha Kuasa, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran,” ujar Erick.
Diberitakan sebelumnya, Ciputra juga terkenal sebagai pengusaha properti yang sukses dengan kelompok usaha antara lain, Jaya Group, Metropolitan Group, dan Ciputra Group. Ayah empat anak ini dikenal sebagai raja properti karena propertinya ada di seluruh Indonesia.
Forbes mencatat kekayaan Ciputra mencapai US$1,3 miliar atau setara Rp18,2 triliun pada 2019. Ciputra menduduki peringkat ke-27 orang terkaya di Indonesia.
Ciputra Group Raup Rp 1,5 Triliun dari Penjualan 1.000 Unit di Proyek CitraGarden Serpong
Pre Launching CitraGarden Serpong telah digelar Ciputra Group dan berhasil menjual habis seluruh unit rumah dari 3 Cluster perdana dengan omzet Rp 1,5 triliun.
