Perdagangan Saham di Wall Street

Suku Bunga Tidak Naik, Investor Antusias

VIVAnews - Bank sentral Amerika Serikat (The Fed) berhasil meyakinkan para pelaku pasar saham Wall Street bahwa pemulihan ekonomi telah berada di jalur yang tepat dan tingkat suku bunga tidak akan naik. Itulah yang menyebabkan semua indeks utama di Wall Street bangkit.

Di akhir transaksi Rabu sore waktu New York (Kamis dini hari WIB), indeks harga saham industri Dow Jones naik 41,87 (0,4 persen) menjadi 10.236,16. Padahal, indeks Dow sempat turun 40 poin jelang pengumuman dari The Fed.

Indeks Standard & Poor's 500 pun naik 5,33 poin (0,5 persen) menjadi 1.097,50. Begitu pula dengan indeks komposit Nasdaq, naik 17,68 poin (0,8 persen) menjadi 2.221,41.

Setelah dua hari menggelar rapat, pimpinan The Fed menyatakan bahwa "aktivitas ekonomi terus menguat." Ini sekaligus menegaskan penilaian The Fed pada pertemuan sebelumnya.

Pernyataan dari The Fed cukup membuat reda keresahan di Wall Street. Pasalnya, indeks harga saham turun dalam lima dari delapan hari perdagangan terakhir. Rupanya, para investor tengah bertanya-tanya langkah apa yang akan diambil para pejabat di Washington mengenai perbankan di AS. Pasalnya, mereka sudah mendengar niat Presiden Barack Obama untuk memperketat aturan perbankan. 

Para investor untuk saat ini lega setelah The Fed menjamin bahwa tidak ada kenaikan suku bunga, yang saat ini mendekati 0 persen.

The Fed juga masih berencana untuk mengakhiri program yang akan menurunkan suku bunga hipotek, yang kemungkinan diterapkan pada 31 Maret mendatang. Menurut para pengamat, langkah ini merupakan tanda kepercayaan atas pemulihan dalam pasar perumahan.

Scott Marcouiller, pengamat dari Wells Fargo Advisors, menilai bahwa pernyataan The Fed yang akan memperlambat pembelian sekuritas berbasis hipotek menandakan bahwa bank sentral sudah yakin bahwa pasar perumahan di AS telah membaik.

The Fed memperkirakan akan selesai membelai sekuritas berbasis hipotek sebesar US$1,25 triliun di akhir triwulan pertama tahun ini. "Ini menandakan bahwa pimpinan The Fed merasa yakin akan kemajuan ekonomi, meski mereka tidak terang-terangan untuk mengungkapkannya," kata Marcouiller. (AP)

  

 








Setengah Penjualan Suzuki Berasal dari Mobil Ini
Rizky Nazar dan Syifa Hadju

Tegaskan Hubungan dengan Syifa Hadju Baik-baik Saja, Rizky Nazar: Tidak Ada Orang Ketiga

Aktor Rizky Nazar akhirnya angkat bicara mengklarifikasi kabar miring tentang dirinya yang diduga telah berselingkuh. Diketahui, hubungan asmara Rizky dengan Syifa Hadju.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024