VIVAnews - Kebijakan ekonomi Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama di tunggu produsen komoditas emas. Mantan Manager Asia Pacific World Gold Council (WGC) Leo Hadi Lioe mengatakan, harga emas pada tahun depan diperkirakan mencapai US$ 900 per troy ounce (1 troy ounce = 31,1 gram).
"Ini bisa terjadi jika gebrakan ekonomi Obama berhasil," ujar Leo, di sela peluncuran perdagangan kontrak gulir emas Bursa Berjangka Jakarta, di Hotel Shangri- La, Jakarta, Rabu 10 Desember 2008.
Saat ini harga emas di London Bullion Market Association (Loco London) berada pada US$ 771 per troy ounce. Sedangkan di New York Mercantile Exchange (Nymex) harga emas naik US$ 2,8 menjadi US$ 777 per troy ounce.
Leo mengatakan, asumsi lain jika harga saham anjlok, harga komoditas dan logam terkait lainnya juga anjlok. Namun, saat harga minyak terus turun investor akan mencari peluang investasi pada emas. "Sayangnya jika dolar AS menguat, harga emas hanya berada pada kisaran US$ 750 - US$ 850 per troy ounce," katanya.
VIVA.co.id
1 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis prakiraan cuaca untuk Kota Serang, Banten, pada tanggal 2 Mei 2024. Informasi cuaca ini penting untuk m
Aplikasi DANA akan memberikan saldo DANA gratis bagi anda yang beruntung hari ini, Rabu 1 Mei 2024. Dengan hanya menyiapkan HP dan paket internet, anda akan mendapatkan u
Lay Talay Sanguandikul seorang aktor, penyanyi dan asal Thailand yang mendapat perhatian lewat perannya sebagai King di My Enngginer. Talay sendiri berarti laut, hal ini
Polisi berhasil meringkus jambret yang beraksi di wilayah Cilodong, Kota Depok. Kasus ini viral lantaran terekam kamera pengintai atau CCTV. Korbannya seorang siswi SMP.
Selengkapnya
Isu Terkini