VIVAnews - Dinas Perhubungan Lampung mengaku belum melakukan pertemuan dengan Organda Lampung berkaitan dengan penurunan tarif angkutan umum pasca turunnya harga Bahan Bakar Minyak.
Saat dihubungi VIVAnews, Senin, 15 Desember 2008, Kepala Dinas Perhubungan Lampung, Haryo Satmiko, baru akan melakukan pertemuan Rabu, 17 Desember 2008 mendatang.
Haryo Satmiko, menyatakan hari ini baru mengirim surat undangan ke Organda Lampung guna melakukan pertemuan peninjauan tarif. Sementara hari ini, Dishub Lampung menginstruksikan kepada YLKI, Organda, dan Staf Dishub sendiri untuk melakukan survey sesuai dengan kapasitasnya masing-masing.
"Kami sudah meminta kepada YLKI dan organda untuk melakukan survey tentang tarif ideal versi mereka. setelah itu, rabu nanti hasil survey tersebut baru kita bawa ke pertemuan untuk pengkajian bersama," kata haryo.
Namun, Haryo, belum berani menyatakan angka kira-kira penurunan tarif angkutan umum di wilayahnya. "Nanti saja, setelah pertemuan," ujarnya.
Sementara, pengurus Organda Lampung menyatakan keberatan dengan penurunan tarif. "Spare part dan oli kan harganya tidak turun mas. Gimana mau nurunin tarif. Tambah rugilah kami." katanya.
Laporan: Agusta Hidayat/Lampung
Menkominfo Jamin Starlink Tidak Ganggu Bisnis Internet lokal
"Jangan khawatir. Harganya enggak beradu lah sama dari Indonesia. Mereka (Starlink) lebih cocok di 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar)," kata Menkominfo Budi Arie.
