- inmagine.com
VIVAnews - Saat ini, riasan merupakan aplikasi wajib untuk menunjang penampilan sehari-hari. Warna kulit wanita Indonesia yang didominasi oleh warna sawo matang akan lebih cocok bila mengaplikasikan riasan natural.
Tak hanya wanita bekerja, riasan natural juga bisa diaplikasikan pada remaja, seperti yang diungkapkan Olies dan Rini, Make up Expert L'Oreal Maybeline, saat ditemui di L'Oreal Girls Science Camp 2010, di Bellacampa, Ciawi, pada 22 Juni 2010.
Jika Anda ingin tampil cantik dengan riasan natural sesuai dengan warna kulit, berikut langkah-langkahnya:
- Sebelum merias wajah, pastikan wajah sudah dibersihkan. Pemilihan pembersih juga harus disesuaikan dengan jenis kulit.
- Setelah itu, bubuhkan pelembap wajah. Pilihlah yang mengandung tabir surya untuk mencegah timbulknya flek akibat dampak buruk sinar matahari.
- Setelah mengoleskan pelembap, tidak perlu memakai foundation atau alas bedak pada wajah. Cukup gunakan bedak tabur atau padat yang dapat memberi kesan natural.
Bagi remaja setelah mengaplikasikan pelembab wajah atau moisturizer sebaiknya menggunakan bedak tabur yang lebih ringan, supaya hasilnya lebih natural. Remaja sebaiknya menghindari bedak jenis two-way cake, karena akan menimbulkan kesan mengkilap. Bedak tabur dan bedak padat tergolong bebas kilap, sehingga bisa mengontrol kadar minyak pada wajah
- Setelah itu, aplikasikan maskara. Dengan maskara, riasan minimalis bisa menjadi lebih hidup.
- Gunakan blush on sebagai perona pipi supaya wajah terlihat lebih cerah dan segar. Bagi yang berkulit putih disarankan menggunakan warna baby pink atau pink segar. Tapi, jika warna kulit Anda gelap, coba pilih warna peach.
Jika ingin terlihat lebih tirus, ada trik saat memulasnya. Sambil tersenyum, pulas perona pipi mulai dari cuping telinga hingga ke samping hidung. Jadi, arahkan kuas dari atas ke bawah.
- Tahap terakhir, oleskan lipstik berwarna cokelat muda, cokelat tua, nude, dan pink kecokelatan. Pada remaja sebaiknya menggunakan lip gloss agar penampilan lebih segar. Dan, make up pun akan terlihat alami. (adi)
DPR Tolak Iuran Pariwisata Dibebankan ke Industri Penerbangan, Tiket Pesawat Bisa Makin Mahal
Anggota Komisi VI DPR RI yang juga Wakil Ketua Umum Indonesia Congress and Convention Association (INCCA) Evita Nursanty menolak rencana pemungutan iuran dana pariwisata.
